Peristiwa Nasional

Kader PMII Demo di Jakarta, Minta Presiden Jokowi Turunkan Harga BBM

Senin, 05 September 2022 - 15:27 | 102.67k
Massa PMII melakukan demo di Jakarta. Mereka minta Presiden Jokowi untuk segera menurunkan harga BBM. (FOTO: Moh Ramli/TIMES Indonesia)
Massa PMII melakukan demo di Jakarta. Mereka minta Presiden Jokowi untuk segera menurunkan harga BBM. (FOTO: Moh Ramli/TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Ribuan massa hari ini menggelar demo di Jakarta. Mereka menolak kenaikan harga BBM. Salah satunya demo digelar oleh Pengurus Besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PB PMII).

Dari pantauan wartawan TIMES Indonesia di lapangan, mereka bergerak dari Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat ke Patung Kuda, Jalan Merdeka Barat secara serentak. Selain membawa spanduk bertulisan 'turunkan harga BBM', 'PMII aksi', mereka juga ada yang bertelanjang dada sebagai bentuk protes terhadap pemerintah.

Advertisement

"Pada tanggal 31 Agustus kemarin, PB PMII telah melakukan konsolidasi akbar bersama seluruh pimpinan pengurus koordinator cabang dalam merespon kebijakan pemerintah terkait kenaikan harga BBM," jelas M. Abdullah Syukri Ketua Umum PB PMII kepada sejumlah media di Jakarta, Minggu (4/9/2022) kemarin.

Kader-PMII-Demo-2.jpg

Menurut Abe sapaan akrab M. Abdullah Syukri, PB PMII telah mengeluarkan instruksi sejak 31 Agustus lalu kepada segenap PKC PMII, PC PMII, Anggota dan Kader PMII se Indonesia agar melakukan aksi menolak kenaikan harga BBM.

"Di beberapa titik, PMII telah menggelar aksi unjuk rasa, diskusi, kajian dan input pakar untuk mendalami terkait kebijakan pemerintah menaikkan BBM," ujarnya.

Kader-PMII-Demo-3.jpg

Menindaklanjuti hal tersebut, kata Abe, kemarin, PB PMII melakukan rapat internal pengurus besar, hasilnya, kami akan melakukan aksi nasional 'Menolak Kenaikan BBM' dengan mengerahkan ribuan kader untuk berunjuk rasa di depan Istana.

"Kami akan menggelar aksi nasional, PMII se Indonesia  akan menggelar aksi selama bulan september dan akan berakhir sampai rakyat menang," ujarnya soal kenaikan harga BBM. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES