Peristiwa Nasional Tragedi Stadion Kanjuruhan

Tragedi Stadion Kanjuruhan, Alissa Wahid: Hukum Siapa pun yang Bersalah

Senin, 03 Oktober 2022 - 13:07 | 25.76k
Direktur Jaringan GUSDURian Indonesia, Alissa Wahid. (FOTO: CNNIndonesia/Danlela)
Direktur Jaringan GUSDURian Indonesia, Alissa Wahid. (FOTO: CNNIndonesia/Danlela)
FOKUS

Tragedi Stadion Kanjuruhan

Kecil Besar

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Direktur Jaringan GusDurian Indonesia, Alissa Wahid mengatakan, pihaknya ikut berduka cita kepada ratusan korban dan keluarganya atas tragedi Stadion Kanjuruhan Malang.

Putri dari Presiden ke-4 Abdurrahman Wahid (Gus Dur) menyampaikan, pihaknya  juga mengecam dan menyesalkan tindakan aparat kepolisian yang represif dan menembakkan gas air mata ke tribun penonton.

Advertisement

"Diduga ratusan korban meninggal dunia karena tindakan tersebut," katanya dalam keterangan resminya, Senin (3/10/2022).

Oleh karena itu, Alissa Wahid pun mendesak kepolisian untuk melakukan evaluasi total terhadap prosedur tetap (protap) keamanan pertandingan sepak bola di tanah air.

"Meminta Pemerintah Indonesia untuk mengusut tuntas tragedi kemanusiaan ini dengan membentuk tim investigasi independen dan menghukum siapa pun yang bersalah," jelasnya.

Selain itu, Ia juga meminta Komnas HAM untuk mengusut dugaan pelanggaran HAM yang dilakukan aparat dalam penanganan keamanan di stadion.

"Kami mendesak PSSI untuk membekukan segala aktivitas sepak bola sampai ada evaluasi yang menyeluruh terhadap penyelenggaraan pertandingan sepak bola," ujarnya.

Sebelumnya diketahui, tragedi Stadion Kanjuruhan usai laga Liga 1 antara Arema FC vs Persebaya Surabaya, Sabtu (1/10/2022). Setidaknya 174 orang yang meninggal dalam peristiwa bersejarah tersebut. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Ferry Agusta Satrio
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES