Peristiwa Nasional Info Pemilu 2024

Kawal Pemilu 2024, Panglima TNI dan Kapolri: Situasi Pencoblosan Aman dan Terkendali

Rabu, 14 Februari 2024 - 16:05 | 41.82k
Kapolri dan Panglima TNI saat memberikan keterangan persnya. (FOTO: dok. Ist)
Kapolri dan Panglima TNI saat memberikan keterangan persnya. (FOTO: dok. Ist)
FOKUS

Info Pemilu 2024

Kecil Besar

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyatakan bahwa situasi pada hari pencoblosan berjalan aman dan terkendali. Pernyataan ini disampaikan dalam konferensi pers di Monas pada Rabu (14/2/2024).

"Sampai saat ini semuanya berjalan aman, terkendali," ucap Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo usai melakukan pengecekan di Tempat Pemungutan Suara (TPS) bersama Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.

Advertisement

Kapolri dan Panglima TNI menegaskan bahwa keamanan saat ini difokuskan terutama pada potensi gangguan, baik selama pelaksanaan pencoblosan, sebelumnya, maupun pasca pencoblosan.

"Kami bersama Panglima TNI mengadakan pengecekan khususnya terhadap anggota-anggota kita yang berjaga di sekitar Monas untuk memastikan kesiapan dalam melaksanakan tugas pengamanan," kata Kapolri.

Mereka juga menyoroti potensi gangguan terhadap keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) selama penyelenggaraan Pemilu. Untuk itu, Polri dan TNI hadir untuk memastikan kesiapan personel guna menjaga kelancaran Pelaksanaan Pemilu 2024.

Dalam upaya pengamanan tersebut, Polri bersama TNI telah menyiagakan total 260 ribu personel yang disebar di TPS dan berjaga di pusat komando.

Panglima-TNI-dan-Kapolri-2.jpg

"Hingga saat ini, pasukan kita sekitar 260 ribu personel gabungan TNI Polri yang stand by, baik di TPS maupun di pusat komando," ungkap Kapolri.

Saat ini, situasi kamtibmas di Indonesia dinilai kondusif. Namun, Polri akan terus melakukan pengamanan dari pencoblosan hingga tahapan pasca pencoblosan guna menjaga stabilitas kamtibmas.

"Kami akan terus mengikuti perkembangan, menjaga stabilitas kamtibmas selama proses pencoblosan, penghitungan, dan tahapan pasca pemilihan," pungkasnya.

Di sisi lain, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menyatakan bahwa TNI mengerahkan helikopter, termasuk Super Puma, untuk membantu distribusi logistik pemilu di Papua. Hal ini dilakukan untuk menjangkau TPS yang sulit dijangkau melalui jalur darat, terutama di tengah musim hujan dan topografi pegunungan Papua yang sulit.

"Kami berupaya semaksimal mungkin agar kotak suara dapat sampai tepat waktu ke sasaran di Papua, terutama mengingat adanya potensi gangguan yang bisa terjadi selama Pemilu 2024," ujar Jenderal Agus Subiyanto.

Pihak TNI juga telah menyusun berbagai strategi mitigasi terkait kemungkinan gangguan, baik itu bencana alam maupun konflik sosial, guna memastikan kelancaran proses demokrasi di seluruh wilayah Indonesia.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Imadudin Muhammad
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES