Ahmad Basarah: Politik GM FKPPI adalah Politik Kebangsaan
TIMESINDONESIA, BOGOR – Ketua Dewan Pertimbangan Pusat GM FKPPI Periode 2019-2024, Dr. Ahmad Basarah, menegaskan bahwa politik Generasi Muda Forum Komunikasi Putra-Putri Purnawirawan dan Putra-Putri TNI/Polri (GM FKPPI) adalah politik negara dan politik kebangsaan.
Hal ini disampaikan dalam sambutannya pada Rapat Pimpinan Pusat (RAPIMPUS) dan Rapat Kerja Nasional (RAKERNAS) GM FKPPI 2024, Rabu (4/12/2024) di Bogor.
Advertisement
"Politik GM FKPPI bukan politik partisan atau politik golongan. Ini adalah politik kenegaraan yang tegak lurus dengan politik TNI dan Polri, yang sepenuhnya mengabdi untuk negara," ujar Basarah.
Menjaga Jatidiri Kebangsaan
Ahmad Basarah menekankan pentingnya GM FKPPI menjaga jatidiri kebangsaan. "Dengan memegang teguh politik negara dan politik kebangsaan, GM FKPPI dapat berperan sebagai perekat bangsa," jelasnya.
Ia juga menambahkan bahwa politik GM FKPPI adalah politik kenegaraan yang setia kepada presiden terpilih, siapa pun yang menang dalam pemilihan umum demokratis. Sebagai organisasi independen, GM FKPPI tidak terlibat dalam politik praktis, tetapi fokus pada politik kebangsaan yang mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa.
GM FKPPI, lanjut Ahmad Basarah, memiliki peran strategis dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Organisasi ini menjalankan fungsi sebagai dinamisator, mediator, stabilisator, katalisator, dan komunikator untuk kepentingan politik bangsa.
"Sebagai anak biologis dan anak ideologis TNI dan Polri, GM FKPPI tidak boleh mundur dari perannya dalam menjaga persatuan bangsa dan memastikan NKRI tetap berdiri kokoh," tegasnya.
Basarah mencontohkan program Kampung Tangguh di Jawa Timur sebagai salah satu kerja nyata GM FKPPI selama pandemi Covid-19. Program ini menunjukkan bagaimana GM FKPPI berkontribusi sebagai organisasi kemasyarakatan yang mampu berperan positif di tengah tantangan bangsa.
GM FKPPI: Tempat Bersatu Tanpa Sekat Partai
Menurut Ahmad Basarah, GM FKPPI adalah wadah bagi putra-putri purnawirawan TNI/Polri untuk berkumpul tanpa sekat partai politik.
"Di GM FKPPI, kita bisa duduk bersama, membicarakan masalah bangsa, dan mencari solusi untuk membangun masa depan Indonesia," ujarnya.
Ahmad Basarah menekankan bahwa GM FKPPI telah berhasil mencetak kader-kader yang solid, kuat, dan mandiri. Para kader ini, katanya, telah memberikan kontribusi positif bagi kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
"Kontribusi ini tidak boleh berhenti di sini. Semua kader GM FKPPI, dari pusat hingga rayon terkecil, harus terus melanjutkan perjuangan ini demi kemajuan bangsa dan negara," kata Ahmad Basarah.(*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Rizal Dani |