Peristiwa Nasional

Wafatnya Paus Fransiskus, Megawati Soekarnoputri: Dunia Kehilangan Tokoh Persaudaraan

Senin, 21 April 2025 - 20:53 | 19.97k
Pemimpin Umat Katolik Dunia sekaligus Kepala Negara Vatikan Paus Fransiskus menerima Ketua Umum PDIP sekaligus Presiden Ke-5 RI Megawati Soekarnoputri beserta delegasi dari Indonesia di kediaman Paus, Santa Marta, Vatikan, Jumat (7/2/2025) sore waktu
Pemimpin Umat Katolik Dunia sekaligus Kepala Negara Vatikan Paus Fransiskus menerima Ketua Umum PDIP sekaligus Presiden Ke-5 RI Megawati Soekarnoputri beserta delegasi dari Indonesia di kediaman Paus, Santa Marta, Vatikan, Jumat (7/2/2025) sore waktu
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Presiden Kelima Republik Indonesia, Megawati Soekarnoputri, menyampaikan ucapan belasungkawa mendalam atas wafatnya Paus Fransiskus, pemimpin tertinggi Gereja Katolik, yang berpulang dalam usia 88 tahun di Vatikan pada Senin (21/4) pukul 07.35 pagi waktu setempat.

Ucapan duka tersebut disampaikan Megawati melalui sebuah surat resmi yang ditujukan kepada Duta Besar Takhta Suci Vatikan untuk Indonesia dan ASEAN, Piero Pioppo. Dalam suratnya, Megawati menegaskan bahwa kepergian Paus Fransiskus bukan hanya duka bagi umat Katolik, namun juga kehilangan besar bagi dunia.

Advertisement

“Saya dan rakyat Indonesia lainnya merasa sangat kehilangan atas kepergian Yang Mulia Sri Paus Fransiskus. Beliau bukan saja tokoh agama bagi umat Katolik, namun juga bagi dunia yang dikagumi karena pemikiran dan kiprah beliau dalam membangun persaudaraan dan kesetaraan antar umat manusia se-dunia,” ujar Megawati dalam keterangannya di Jakarta, Senin petang.

Megawati juga mengungkapkan pengalaman pribadinya bersama Paus Fransiskus, termasuk saat dirinya dipercaya sebagai juri Zayed Award for Human Fraternity tahun 2024, sebuah penghargaan internasional yang digagas oleh Paus bersama Imam Besar Al-Azhar, Prof. Dr. Ahmed el-Tayeb.

Tak hanya itu, Megawati mengenang pertemuan khusus di Casa Santa Marta, Vatikan pada 7 Februari 2025. Dalam pertemuan tersebut, Paus Fransiskus memberikan kepercayaan kepada Megawati untuk memimpin Scholas Occurrentes Indonesia dan Asia, sebuah jaringan pendidikan global yang berada langsung di bawah naungan Takhta Suci Vatikan.

“Selamat jalan Sri Paus Fransiskus, saya dan bangsa Indonesia akan selalu mengenang jasa-jasa Holy Father kepada dunia. Semoga arwah almarhum Sri Paus Fransiskus damai dan mendapat tempat yang mulia di sisi Tuhan Yang Maha Kuasa. Amin,” tutup Megawati.

Surat duka cita tersebut juga ditembuskan kepada Konferensi Wali Gereja Indonesia (KWI) di Jakarta sebagai bentuk penghormatan dan solidaritas terhadap umat Katolik di tanah air.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Imadudin Muhammad
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES