Peristiwa

Jaga Perairan TNI AL Gunakan Siskomsat

Senin, 07 Desember 2015 - 18:21 | 39.30k
Kasal, Laksamana TNI Ade Supandi melakukan uji coba Siskomsat dengan anggota TNI yang berada di kepulauan (adi s/surabayatimes)
Kasal, Laksamana TNI Ade Supandi melakukan uji coba Siskomsat dengan anggota TNI yang berada di kepulauan (adi s/surabayatimes)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Guna menjaga perairan Indonesia, TNI AL menggunakan Sistem Komunikasi Satelit (Siskomsat). Alat ini untuk memberikan laporan perkembangan di wilayah NKRI, terutama perairan perbatasan negara lain. Siskomsat tersebut diresmikan langsung oleh KASAL, Laksamana TNI Ade Supandi, di Mako Armatim Surabaya, Senin (7/12/2015).

Menurut Ade, selama ini komunikasi di lingkungan TNI, baik di darat maupun yang berada di KRI yang menggunakan perangkat radio HF, VHF, dan UHF memiliki keterbatasan dalam pengoperasiannya karena data ratenya rendah. "Makanya melalui satelit komunikasi BRISAT ini, kita dapat melakukan komunikasi dengan baik, meskipun di perairan yang jauh," katanya.

Advertisement

Satelit komunikasi BRISAT mulai mengorbit pada Oktober 2015. Siskomsat direalisasikan dalam dua kegiatan yakni pengembangan Siskomsat TNI AL dengan Backbone C Band untuk pendirian di darat, dan Backbone Ku-Band untuk KRI. TNI AL bekerja sama dengan PT Telkom, dan PT LEN mulai dari tahap perencanaan teknis, tahap pengembangan software, hingga pengadaan hardware.

"Dalam perang di laut, komunikas sangat menentukan keberhasilan operasi. Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi menuntut gelar operasi, dimana harus ada jaminan komunikasi yang lancar, aman, dan dapat dipercaya," pungkas Ade usai upacara hari Armada.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Publisher : Rochmat Shobirin

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES