
TIMESINDONESIA, MALANG – Gempa Bumi terjadi disusul dengan hujan deras dan kebakaran di gedung Balai Kota dan DPRD Kota Malang, Rabu (16/12/2015) pagi ini.
Musibah ini terjadi sekira 30 menit. Tim gabungan terdiri dari SAR, PMI, BASARNAS, USAR langsung mengevakuasi para korban. Terutama korban kecelakaan akibat tabrakan beruntun saat gempa, dan korban lain yang masih terjebak di reruntuhkan bangunan atau bangunan yang sedang terbakar.
Advertisement
Korban yang terjebak di gedung balai kota saat kebakaran dievakuasi tim gabungan menggunakan tali yang dikaitkan dari lantai dua gedung balai kota ke taman. Repling ini pun berhasil menyelamatkan kurang lebih 10 korban.
Ketua PMI Provinsi Jawa Timur Imam Utomo mengatakan, bencana dan gerak cepat dari tim gabungan di atas merupakan simulasi yang dilakukan PMI provinsi dalam melatih kecakapan anggota saat terjadinya bencana.
Kegiatan simulasi ini dalam rangka memperingati Hari Relawan yang jatuh pada 16 Desember 2015. "Kami ingin jiwa relawan terus terbangun dalam diri anggota. Simulasi ini sebagai cara melatih kemampuan relawan dalam mengevakuasi korban bencana," kata Imam. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Sumber | : = |