Kemenag Malang Ingin Merawat Tujuan Mulia Pondok Pesantren

TIMESINDONESIA, MALANG – Kasi Pendidikan Diniyah dan Pontren Kantor Kemenag Kota Malang Muhtar Hazawawi mengatakan Kementerian Agama memiliki tanggung jawab moral untuk merawat tujuan mulia istitusi pondok pesantren.
Visi ini sesuai dengan nafas Islam sebagai agama damai dan rahmat bagi semesta alam. Ia menilai, tiada satupun ajaran di dalam Al-Quran dan Hadits yang mengajarkan kekerasan.
Advertisement
Setiap orang, lanjutnya, mungkin memiliki pemahaman yang berbeda dalam menafsirkan fundamen keagamaan tersebut. “Hal ini mungkin dilatari oleh pendidikan yang diperolehnya,” ujarnya, Senin (29/2/2016).
Oleh karena itu, terdapat pendekatan beragam terhadap penyebarluasan gagasan radikal di pondok pesantren. “Jika terinidkasi ada oknum, maka oknumnya “dicabut”,” imbuhnya.
Namun, jika lembaga pesantrennya yang bermasalah, masyarakat dapat menilai sehingga anak-anaknya tidak dimasukkan kesana.
Gagasan radikal sendiri, lanjutnya, umumnya menyasar mereka yang muda, labil dan kalangan ekonomi lemah. “Kemenag sendiri tidak membenarkan penyimpangan tersebut,” tutupnya. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Ahmad Sukmana |
Sumber | : = |