Harda Kiswaya dan Kustini Sri Purnomo Daftar Bacabup Sleman di DPC Gerindra?

TIMESINDONESIA, SLEMAN – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Sleman membuka pendaftaran bakal calon bupati (bacabup) dan bakal calon wakil bupati (bacawabup) Sleman untuk Pilkada 2024. Pendaftaran dibuka sejak 6 Mei hingga 18 Mei 2024.

Dua tokoh Sleman, yakni eks Sekda Sleman Harda Kiswaya dan Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo rencananya akan mendaftarkan diri  di DPC Gerindra Sleman. Hal itu dikatakan Ketua DPC Partai Gerindra Sleman, HR Sukaptana.

Advertisement

"Sudah ada beberapa calon yang berkomunikasi, dan menyatakan akan ikut mendaftar. Pak Harda sudah berkirim surat, Bu Kustini juga berkomunikasi via telepon," kata  Sukaptana, Senin (6/5/2023) saat ditemui di Kantor DPC Gerindra Sleman.

Ia mengatakan, selain dua tokoh tersebut, juga ada Lurah Condoncatur Depok Reno Candra Sangaji dan pengusaha yang juga kader Gerindra Joko Widodo atau lebih dikenal dengan nama Joko MKT. 

Sementara itu, Sekretaris DPC Gerindra Sleman M Arif Priyosusanto mengatakan formulir pendaftaran bacabup dan bacawabup yang dibuka DPC Gerindra Sleman dapat diakses secara online dan offline.

"Teknis pendaftaran, formulir bisa diunduh melalui link Google Sheets, atau bisa mengambil langsung di DPC Gerindra Sleman. Namun, untuk pengembalian formulir langsung ke kantor," kata Arif.

Arif berharap sejumlah tokoh di Kabupaten Sleman, terutama dari kalangan generasi muda, ikut berpartisipasi dan mendaftar di DPC Gerindra Selman. 

Sebelumnya, DPC Gerindra Sleman sempat menjagokan Erina Gudono, istri Ketum PSI Kaesang Pangarep untuk maju di Pilkada Sleman.

Arif menuturkan, pengusulan nama Erina bukan hanya kemauan dari Gerindra Sleman. Arif mengklaim  hal itu merupakan aspirasi masyarakat Sleman.

Alasan lain, partainya berusaha 'merayu' Erina lantaran menantu Presiden Joko Widodo ini dipandang sebagai sosok muda yang dibutuhkan Kabupaten Sleman.

"Muda dan penuh prestasi, warga Sleman butuh sosok muda yang mampu mengikuti perkembangan teknologi, sehingga bisa menggaet lebih banyak suara milenial di Kabupaten Sleman," kata Arif.

Atas alasan itulah, Arif menyebut, Erina berpeluang besar untuk dijagokan maju dalam Pilkada 2024 Sleman. Namun, Arif mengaku belum berkomunikasi dengan Erina secara langsung, meski dari PSI Sleman sudah menghubungi untuk mengajak bertemu.

“PSI sudah mengajak kami bertemu. Tapi belum tahu, maksud rencana pertemuan nanti,” kata Arif. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.