Politik Pilkada 2024

Meneropong Lawan Khofifah di Pilgub Jatim, Muncul Nama KH Marzuki Mustamar

Rabu, 15 Mei 2024 - 14:15 | 37.52k
Direktur ARCI Baihaki Sirajt saat paparan hasil survei elektabilitas sejumlah tokoh dalam Pilgub Jatim 2024, Rabu (15/5/2024). (FOTO: Lely Yuana/TIMES Indonesia)
Direktur ARCI Baihaki Sirajt saat paparan hasil survei elektabilitas sejumlah tokoh dalam Pilgub Jatim 2024, Rabu (15/5/2024). (FOTO: Lely Yuana/TIMES Indonesia)
FOKUS

Pilkada 2024

Kecil Besar

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Lembaga Accurate Research and Consulting Indonesia (ARCI) baru saja merilis hasil survei Pilgub Jatim 2024. Nama Khofifah Indar Parawansa masih menguasai puncak elektabilitas disusul sejumlah tokoh.

Berdasarkan data survei, elektabilitas Khofifah berada di angka 42,1%. Kemudian ada nama Ketua Gerindra Jatim Anwar Sadad di angka 13,8%.

Advertisement

Kemudian ada nama Bupati Sumenep yang juga kader PDIP Achmad Fauzi 11,2%. Lalu Ketua Golkar Jatim M Sarmuji 10,9%, Mantan Ketua PWNU Jatim KH Marzuki Mustamar 10,7%, Menaker RI Ida Fauziyah 9,2%. Ada 1,1% responden yang tidak tahu/tidak menjawab.

Direktur ARCI Baihaki Sirajt menyebut elektabilitas Khofifah Indar Parawansa itu makin menguat di Pilgub Jatim 2024.

"Elektabilitas Khofifah dibanding Maret 2024 kemarin ketika kami survei, angkanya terus menguat di bulan Mei 2024 ini," kata Baihaki saat paparan survei di Surabaya, Rabu (15/5/2024).

Sementara dalam simulasi tiga nama, elektabilitas Khofifah semakin menguat di angka 49,3%. Lalu KH Marzuki di angka 20,5%, dan Anwar Sadad 17,7%. Ada 12,5% responden yang belum menentukan.

Lalu dalam simulasi head to head antara Khofifah melawan KH Marzuki, elektabilitas Ketum PP Muslimat NU itu semakin menguat di angka 59,5%. Sementara KH Marzuki di angka 23,7%. Ada 16,8% responden yang belum menjawab atau belum menentukan.

"Semakin mengerucut, elektabilitas Khofifah semakin besar angkanya sudah melebihi 50 persen," jelasnya.

"Sampai saat ini belum ada lawan yang kompetitif untuk menandingi Khofifah. Khofifah belum tertandingi di Jatim," tambahnya.

Sementara untuk elektabilitas nama-nama yang digadang maju Cawagub Jatim 2024, nama Emil Elestianto Dardak masih tertinggi di angka 35,7%. Kemudian ada nama Achmad Fauzi di angka 31,3%.

Lalu ada nama kader PKB Thoriqul Haq 9,1%, mantan Sekdaprov Jatim Heru Tjahjono 6,6%. Lalu ada nama Sekretaris Gerindra Jatim Kharisma Febriansyah di angka 5,2%, Ketua Projo Jatim Bayu Airlangga di angka 4,7%, Bupati Trenggalek M Nur Arifin 3,9%, dan Bupati Kediri Hanindhito Himawan 0,7%. Ada 2,8% responden yang belum menjawab/belum menentukan.

Survei ARCI dilakukan pada 1-10 Mei 2024 dengan jumlah 1.200 responden. Survei ARCI menggunakan metode stratified multistage random sampling. Survei ARCI memiliki margin of error di angka 2,8% dengan tingkat kepercayaan sebesar 95%. Sebanyak 25% kuisioner dilakukan quality control.

Sementara itu, yang cukup mengagetkan adalah kemunculan sosok KH Marzuki Mustamar, mantan Ketua PWNU Jatim disinyalir bakal menjadi pesaing Khofifah.

KH Marzuki Mustamar dinilai merupakan tokoh representasi Nahdlatul Ulama sebagai organisasi ideologis PKB. "Berdasarkan statemen PKB sendiri, memang menyatakan akan melawan Khofifah. Maka dalam hasil survei kami muncul sosok KH Marzuki Mustamar dari sekian tokoh NU yang ada di Jatim," kata Baihaki. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Irfan Anshori
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES