Politik Pilkada 2024

Tergabung Poros Parpol Non-parlemen, PSI Kabupaten Malang Terima Pendaftaran Sam Tito 

Senin, 10 Juni 2024 - 20:16 | 42.74k
Tim Divisi Pemilihan Kepala Daerah DPD Partai Solidaritas Indonesia, saat menerima kedatangan bacabup Partai Golkar, Sam Tito, di Kantor PSI, Senin (10/6/2024). (Foto: Amin/TIMES Indonesia)
Tim Divisi Pemilihan Kepala Daerah DPD Partai Solidaritas Indonesia, saat menerima kedatangan bacabup Partai Golkar, Sam Tito, di Kantor PSI, Senin (10/6/2024). (Foto: Amin/TIMES Indonesia)
FOKUS

Pilkada 2024

Kecil Besar

TIMESINDONESIA, MALANG – Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kabupaten Malang, menerima kedatangan Dwi Indrotito Cahyono (Sam Tito), yang mengambil blangko pendaftaran sebagai bakal cabup Malang, di Kantor PSI Jalan Mulyoagung, Dau, Kabupaten Malang, Senin (10/6/2024). 

Kedatangan Sam Tito, yang sudah mengantongi SK Penugasan Bacabup dari DPP Partai Golkar ini, diterima Tim Dispilkada (Divisi Pemilihan Kepala Daerah), DPD Partai Solidaritas Indonesia, yang diketuai, Dwi Puspo Wibowo. 

Advertisement

Dwi Puspo menyatakan, berterima kasih dan menyambut baik niat Sam Tito yang telah mengambil blangko pendaftaran untuk bacalon Bupati Malang. 

"Kami menerima Pak Tito, yang telah mendaftarkan diri dan berniat dalam pencalonan untuk bakal calon Bupati Malang. Desk pilkada ini dibentuk PSI, setelah sebelumnya kami menginisiasi membangun komunikasi bersama 6 parpol Non-parlemen lainnya," kata Dwi Puspo, Senin (10/6/2024).

Langkah PSI sendiri untuk saat ini, menurutnya sudah tergabung dengan parpol-parpol non-parlemen lainnya, seperti PBB, PAN, Partai Perindo, Partai Garuda dan Partai Gelora. Selain itu, kata Puspo, dimungkinkan bergabung parpol lain seperti Partai Ummat, PPP, dan Partai Kebangkitan Nusantara. 

Dikatakan Puspo, PSI berharap Sam Tito juga bisa datang ke partai-partai yang sudah tergabung sebelumnya dalam aliansi KIM (Koalisi Indonesia Maju) pada Pemilu 2024 lalu. 

"Langkah PSI ini (desk pilkada), kami harapkan juga bisa diikuti parpol lain nonparlemen. Meski, tidak bisa menjadi poros pengusung, namun hanya koalisi pendukung. Menurut kami, Sam Tito juga perlu bersilahturahmi dan membangun komitmen politik dengan semua, agar nantinya bisa mendongkrak potensi elektabilitas suara Sam Tito sendiri," tandasnya. 

Disinggung soal penerimaan PSI pada sosok Sam Tito, menurut Puspo, karena sudah memastikan mendapatkan penugasan Partai Golkar, yang juga masuk dalam KIM pada pemilu lalu.

"Tinggal melanjutkan saja aliansi KIM ini bersama bakal cabup dari Partai Golkar. Meski dari parpol dengan perolehan suara sekitar 5 persen saat pemilu, kami tetap optimis bisa mendukung jika semua mesin partai digerakkan," yakin Puspo. 

Sam Tito sendiri menyatakan, terus menjalin komunikasi dan merapatkan barisan ke partai nonparlemen, untuk meminta dukungan agar bisa bersaing dalam bursa pilbup Malang mendatang. 

Terkait kedatangannya mendaftat ke kantor PSI, menurutnya merupakan salah satu strategi politiknya. Karena PSI merupakan salah satu partai yang tergabung dalam poros KIM (Koalisi Indonesia Maju), sesuai arahan dari DPD Golkar. 

"Saya ke kantor PSI ini, sesuai dengan arahan dari DPD Golkar. Untuk menjalin sinergi, sekaligus mengambil blangko pendaftaran Bacalon Bupati Malang," terang pria yang juga advokat senior ini, Senin (10/6/2024).

Lebih lanjut Sam Tito menjelaskan, akan terus mencari dukungan kepada partai-partai dalam aliansi KIM, supaya meningkatan elektabilitas dalam perolehan suara sesuai dengan harapan yang sudah ditargetkan. (*) 

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES