Politik

Ketua DPC PKB Bondowoso Tegaskan Solid Usung Ra Hamid

Kamis, 20 Juni 2024 - 11:55 | 22.10k
Ketua DPC PKB Bondowoso saat sambutan di acara Sholawat dan Perjuangan sekaligus pra deklarasi calon bupati dan calon wakil bupati Bondowoso (FOTO: Tangkapan layar youtube)
Ketua DPC PKB Bondowoso saat sambutan di acara Sholawat dan Perjuangan sekaligus pra deklarasi calon bupati dan calon wakil bupati Bondowoso (FOTO: Tangkapan layar youtube)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, BONDOWOSO – Isu Kiai Abdul Hamid Wahid bakal mundur dari kontestasi Pilkada 2024 terjawab sudah. Ternyata isu itu tidak benar, sebab hingga hari ini DPC PKB Bondowoso tetap solid mengusung Ra Hamid sebagai calon bupati 2024.

Bahkan Ketua DPC PKB Bondowoso, Ahmad Dhafir, baru-baru ini menyampaikan di depan ribuan warga Bumi Ki Ronggo, bahwa PKB tetap mengusung Ra Hamid maju Pilkada 2024.

Advertisement

Hal itu disampaikan Dhafir dalam kegiatan Sholawat dan Perjuangan, di Pondok Cangkruk Desa Taal Kecamatan Tapen Kabupaten Bondowoso, Rabu (19/6/2024). 

Acara tersebut dihadiri sejumlah tokoh ulama, diantaranya Kiai Holil As'ad Syamsul Arifin, Ra Hamid sendiri, Ra Maimun Nurul Jadid, Ketua DPC dan Sekjen PKB dan simpatisan. Serta ribuan warga tumpah ruah ikut bersholawat. 

Dalam kesempatan tersebut, Ketua DPC PKB Bondowoso Ahmad Dhafir menjelaskan, partai yang dinahkodainya mengusung Ra Hamid tidak lain hanya karena ingin menjaga warisan pejuang kemerdekaan. 

“Ingin menjaga perjuangan para ulama. Nahdlatul Ulama yang berjuang untuk Indonesia merdeka. Ini penting kita pahami bersama,” terang dia. 

Dikonfirmasi terpisah, Ahmad Dhafir mengungkapkan, bahwa DPC PKB Bondowoso hanya mengajukan satu nama sebagai calon bupati ke DPP. 

“Tidak ada nama lain, ya tetap Ra Hamid. Dipastikan tidak ada nama lain,” kata dia. 

Ditanya soal rekomendasi DPP PKB untuk Pilkada Bondowoso belum turun. Menurutnya, hal itu menjadi kewenangan pusat. Bahkan tak hanya Bondowoso, untuk rekomendasi di beberapa daerah lain juga belum. 

“Mungkin DPP fokus menyelesaikan yang ruwet-ruwet dulu. Kalau Bondowoso kan hanya satu nama, gampang,” terang Ketua DPRD Bondowoso tersebut. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Ferry Agusta Satrio
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES