50 Ribu Karyawan Industri Kesehatan Deklarasi Dukung Khofifah-Emil di Pilgub Jatim 2024
TIMESINDONESIA, SURABAYA – Arek Industri Kesehatan (ARINKES) mendeklarasikan dukungan kepada pasangan Calon Gubernur Jawa Timur dan Calon Wakil Gubernur Jawa Timur nomor urut 2, Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Dardak (Khofifah-Emil).
Deklarasi ini mewakili sekitar lima puluh ribu karyawan industri kesehatan. Dokter Gilang Satrya Pratama, selaku Dewan Penasehat ARINKES dan Nakes Muda, menyampaikan, bahwa selama menjabat, Khofifah-Emil telah berhasil membangun beberapa fasilitas kesehatan.
Advertisement
Bahkan, pasangan petahana ini rutin mengirimkan kapal untuk memberikan layanan kesehatan kepada warga masyarakat di kepulauan.
Dokter Gilang menambahkan, jika saat ini pencapaian untuk investasi alat kesehatan (Alkes) di Jawa Timur telah mencapai Rp145 triliun rupiah.
"Harapanya, dengan sinergi dan saling mendukung, ARINKES akan mengupayakan peningkatan investasi kisaran 3 sampai 5 persen hingga 5 tahun ke depan," ungkap Dokter Gilang, Kamis (7/11/2024).
Dokter Gilang juga menegaskan pentingnya peran kolaborasi dari berbagai pihak terkait untuk membangun Jawa Timur ke depan.
Sosok Emil dengan segala prestasinya, menurutnya, akan mampu menginspirasi banyak kaum muda Jawa Timur untuk ikut berkontribusi secara kongkrit untuk Jawa Timur ke depan.
Maka dari itu, sambungnya, ARINKES memberikan komitmen kepada Khofifah-Emil untuk melanjutkan kepemimpinan pemerintahan di Jatim dan melanjutkan berbagai program yang telah berhasil dijalankan di bidang kesehatan.
"Terutama, pemenuhan fasilitas kesehatan yang telah dilakukan sebelumnya secara masif. Termasuk juga menggalakkan berbagai inovasi dan produkai berbagai alat kesehatan di Jawa Timur ke depannya," katanya.
Emil Dardak pun mengapresiasi acara tersebut dan menyambut dukungan ini dengan sangat antusias.
Dalam sambutannya Emil juga menjelaskan bahwa Jawa Timur saat ini sudah mengalami berbagai peningkatan dalam 5 tahun terakhir.
Salah satunya adalah Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Jawa Timur yang sebelumnya dibawah rata-rata nasional, pada tahun 2023 telah mencapai 74,65, yang lebih tinggi dari rata-rata nasional.
"Mari kita bahu membahu membangun kedaulatan kesehatan di Jawa Timur," ungkapnya.
Acara deklarasi ini dihadiri oleh ratusan orang, termasuk perwakilan dari 25 perusahaan Alkes di Jawa Timur. Turut hadir dalam acara deklarasi dan sesi sharing perwakilan dari Kadin Jatim, Perwakilan dari Hipmi Jatim, serta perwakilan Hipmi Surabaya.
Ketua Umum ARINKES, Ary Satriyo, dalam sambutannya menyampaikan bahwa dukungan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas keberhasilan Khofifah - Emil dalam memimpin Jawa Timur sebelumnya. Menurutnya, beberapa program prioritas di bidang kesehatan telah berhasil dilaksanakan.
"Ada peningkatan jumlah pengusaha Alkes saat ini, itu artinya membuka lebih banyak lapangan kerja," ungkapnya.
Saat ini Arinkes memiliki anggota sekitar 300 perusahaan alatkesehatan di Jawa Timur, dengan serapan mencapai 50 ribu tenaga kerja. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Deasy Mayasari |
Publisher | : Ahmad Rizki Mubarok |