Kala Nasi Goreng dan Kue Lapis Memikat Para Siswa dan Guru di Australia

TIMESINDONESIA, AUSTRALIA – Pojok demo masak nasi goreng dan kue lapis moca pada kegiatan Open Day di NSW School of Languages, Sydney, Australia pada Sabtu (30/11/19) tak hentinya dibanjiri pengunjung.
Ratusan siswa, guru, orang tua dan pengunjung kegiatan tersebut terlihat antusias mengikuti demo masak, juga sangat menikmati sajian nasi goreng dan kue lapis moca hasil demo masak itu.
Advertisement
Pojok demo masak ini sendiri merupakan kolaborasi antara Konsulat Jenderal Republik Indonesia atau KJRI Sydney dan Indonesian Restaurants Association (IRA) Sydney, didukung Indonesian Trade Promotion Centre (ITPC) Sydney.
Demo masak nasi goreng pada acara kali ini dilakukan Chef David Tjoe, yang juga pemilik Ubud Restaurant. Sementara, Chef Harjo dari Medan Ciak Restaurant dan Ayam Ayam Restaurant memperagakan cara membuat kue lapis moca.
"Saya belum pernah berkunjung ke Indonesia, dan saya belum terlalu mengenal makanan Indonesia. Tapi apakah saya bisa coba cara masak kue lapis moca? Melihat cara Anda memasak, saya sangat tertarik," ujar salah satu siswa kelas 12 (setara SMA kelas 1) dengan antusias.
Sembari tersenyum, Chef Harjo kemudian menjelaskan bahan-bahan dan langkah pembuatan kue lapis, dan memberikan kesempatan kepada gadis belia tersebut melakukan langsung cara membuat kue lapis.
"Maaf, apakah saya bisa tambah nasi goreng? Ini enak sekali. Saya belum pernah makan nasi goreng, tapi saya sangat suka," ucap salah satu orang tua murid meminta ditambahkan sajian nasi goreng ala Chef David Tjoe.
Guna memperkenalkan kuliner khas Indonesia dan produk-produk makanan minuman Indonesia secara luas kepada publik Australia, KJRI Sydney secara reguler berkolaborasi dengan IRA, ITPC Sydney melakukan promosi intensif.
Salah satu cara yang ditempuh adalah dengan memanfaatkan berbagai kegiatan dan kesempatan, termasuk melalui penyelenggaraan kegiatan-kegiatan demo masak ke sekolah-sekolah.
Kegiatan-kegiatan ke sekolah seperti ini merupakan kiat-kiat yang dilakukan secara terpadu oleh KJRI Sydney untuk merangkul generasi muda Australia lebih mengenal Indonesia melalui promosi kuliner, seni budaya, destinasi pariwisata hingga produk industri kreatif Indonesia. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Ronny Wicaksono |
Publisher | : Dhian Mega |