Kuliner

Bolen Pisang Buatan Warga Kota Madiun Banyak Peminat

Minggu, 08 November 2020 - 06:26 | 302.76k
Bolen pisang menjadi salah satu produk UMKM di Kota Madiun. (Foto: Aditya Candra/TIMES Indonesia)
Bolen pisang menjadi salah satu produk UMKM di Kota Madiun. (Foto: Aditya Candra/TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, MADIUNBolen Pisang merupakan roti khas Bandung yang memiliki cita rasa khas dan banyak disukai berbagai kalangan. Di Kota Madiun, Jawa Timur, roti legit ini juga bisa didapatkan.

Dyan Hira Kuncahyowati warga Jalan Ploso, Kelurahan Oro Oro Ombo, Kecamatan Kartoharjo, Kota Madiun cukup piawai membuat bolen pisang dan menjadikannya sebagai usaha rumahan.

Advertisement

Bolen-pisang-2.jpg

"Ide membuat bole pisang tahun 2017. Waktu itu baru pulang ke Kota Madiun selepas bekerja di Bandung. Saya cari bolen pisang di sini tidak ada, akhirnya coba buat sendiri," ujar Dyan owner Bolen Umiko.

Ada beberapa varian rasa bolen pisang buatan Dyan. Yaitu, coklat, keju, karamel, mopi, nanas, tape dan durian saat musim. Jika disimpan di suhu ruangan bolen pisang bisa bertahan 5 hari dan dibuat tanpa bahan pengawet.

Dyan mengatakan, kulit bolen pisang yang renyah dibuat dari bahan pastry. Isian bolen adalah pajang raja matang yang dibalut varian rasa. Sebelum dipanggang, kulit bolen dioles telur dan diberi toping parutan keju atau coklat.

Bolen Umiko dikemas dalam mika brownies yang tentunya cukup modern. Untuk 1 pak berisi 10 atau 12 bolen pisang dengan harga Rp 35 ribu.

"Alhamdulillah peminat sudah banyak selama 3 tahun ini," tutur Dyan.

Dalam sepekan, Bolen UMIKO terjual hingga 70 pack. Selain wilayah eks Karesidenan Madiun, Bolen Pisang buatan warga Kota Madiun itu sudan terjual hingga Surabaya, Tangerang, Purwokerto dan Semarang. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES