PPKM Darurat Kabupaten Malang, Puskesmas Besar Dijadikan ICU Covid-19

TIMESINDONESIA, MALANG – Sejumlah Puskesmas besar di Kabupaten Malang yang memiliki fasilitas memadai akan dijadikan ICU Covid-19. Hal ini dilakukan angka penderita virus tersebut kian meningkat selama PPKM Darurat.

Dansubsatgas Covid-19 Kabupaten Malang, Letkol Inf Yusub Dody Sandra mengatakan, penyiapan Puskesmas sebagai ruangan ICU mengantisipasi angka penderita Virus Korona semakin melonjak.

Advertisement

"Puskesmas-puskesmas besar bisa dijadikan ICU khusus Covid-19. Bisa dilengkapi sarana prasarana beserta tenaga medisnya oleh Pemkab Malang," ujarnya, Kamis (8/7/2021).

Lebih lanjut dia mengatakan, berbagai gedung milik pemerintah yang saat ini tidak terpakai bisa dimanfaatkan untuk ruangan ICU Covid-19, apabila terus terjadi lonjakan pasien.

Komdisi Puskesmas Pakisaji di Kabupaten Malang yang disiapkan sebagai ICU Covid-19. (Foto : Binar Gumilang/TIMES Indonesia).

"Gedung-gedung milik pemerintah seperti sekolah negeri sementara waktu bisa digunakan," kata Perwira Menengah atau Pamen Kepolisian dengan dua melati di pundaknya.

Menurutnya, TNI dan Polri tetap akan memberikan dukungan penuh kepada Satgas Covid untuk menerapkan berbagai aturan yang tertuang di Inmendagri nomor 15 tahun 2021 soal PPKM Darurat Covid-19.

"Tentu kami berikan dukungan maksimal berbagai upaya yang dilakukan Pemkab Malang untuk menangani Covid-19 ini, terutama di masa PPKM Darurat," ungkapnya.

Dia juga mengingatkan kepada seluruh masyarakat untuk mengikuti dan mematuhi aturan yang ditetapkan Pemerintah terkait PPKM Darurat tersebut.

"Diantaranya masyarakat wajib mematuhi Prokes Covid-19, warung, swalayan dan cafe harus tutup operasional pukul 20.00 WIB. Begitupula aturan lain harus ditaati," tegasnya.

Dia optimis berbagai upaya dilakukan untuk mendukung PPKM Darurat salah satunya Puskesmas Besar di Kabupaten Malang Akan Dijadikan ICU Covid-19 dapat menyelamatkan masyarakat dari resiko kematian akibat virus itu. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.