Peristiwa Internasional

Pesepak Bola Palestina Zuhair Al-Hajj Ahmad Tewas akibat Serangan Israel

Kamis, 17 Juli 2025 - 09:25 | 13.72k
Asosiasi Sepak Bola Palestina (PFA) melalui unggahan di media sosial resminya mengumumkan meninggalnya pesepak bola Zuhair Al-Hajj Ahmad akibat serangan udara Israel.
Asosiasi Sepak Bola Palestina (PFA) melalui unggahan di media sosial resminya mengumumkan meninggalnya pesepak bola Zuhair Al-Hajj Ahmad akibat serangan udara Israel.
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Pesepak bola Palestina, Zuhair Al-Hajj Ahmad, dilaporkan meninggal dunia dalam serangan udara yang dilancarkan Israel di kawasan Al-Zaytoun, bagian timur Kota Gaza, Selasa (15/7/2025).

Kabar tragis ini dikonfirmasi oleh Asosiasi Sepak Bola Palestina (PFA) melalui unggahan di media sosial resminya. Dalam pernyataannya, PFA menyampaikan duka cita mendalam kepada keluarga Zuhair dan seluruh komunitas sepak bola Palestina atas kehilangan sosok yang pernah membela klub lokal tersebut.

Advertisement

Zuhair dikenal sebagai mantan pemain Gaza Sports Club dan memiliki reputasi baik di dunia sepak bola domestik. Ia juga disebut sebagai bagian dari keluarga besar olahraga Palestina.

Menurut laporan dari lapangan, serangan terjadi di sekitar Masjid Salahuddin, wilayah Al-Zaytoun. Selain Zuhair, sejumlah warga sipil turut menjadi korban luka-luka, termasuk jurnalis Akram Daloul dari saluran berita Al Mayadeen.

Kematian Zuhair menambah daftar panjang atlet dan tokoh publik yang tewas sejak eskalasi konflik bersenjata di Jalur Gaza meningkat. Mengutip laporan dari komunitas lokal di Facebook, pada hari yang sama sedikitnya 116 warga Palestina tewas akibat serangan yang menyasar pemukiman, kamp pengungsi, sekolah, rumah ibadah, hingga fasilitas kesehatan.

Banyak dari korban adalah anak-anak, perempuan, tenaga pendidik, petugas medis, dan anggota keluarga yang tewas dalam satu serangan yang sama.

Situasi ini kembali mengundang perhatian dunia terhadap kondisi kemanusiaan di Gaza yang kian memburuk akibat serangan tanpa henti terhadap warga sipil dan figur publik. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Imadudin Muhammad
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES