Peristiwa Internasional

Pembagian Makanan Gratis di Pakistan, 12 Orang Meninggal Karena Ini

Sabtu, 01 April 2023 - 10:27 | 100.22k
Perempuan pergi dengan sekarung tepung terigu gratis di tempat distribusi di Lahore, Pakistan. (FOTO: KM Chaudary/AP)
Perempuan pergi dengan sekarung tepung terigu gratis di tempat distribusi di Lahore, Pakistan. (FOTO: KM Chaudary/AP)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Gara-gara berebut pembagian bahan makanan gratis di kota Karachi, Pakistan selatan, Jumat (31/3/2023), 12 orang termasuk wanita dan anak-anak meninggal dunia.

Seorang pejabat polisi Mughees Hashmi mengatakan, ratusan orang waktu itu menyerbu dan berebut di sebuah pabrik di kawasan industri SITE di kota pelabuhan.

Mereka saling mendorong di luar pabrik untuk memperoleh makanan, sehingga ada yang jatuh kemudian terinjak-injak. Bahkan saling dorong itu juga menyebabkan tembok dekat selokan runtuh kemudian menimpa mereka hingga ada yang tewas dan terluka.

Petugas penyelamat menginformasikan bahwa beberapa orang jatuh ke dalam selokan di lokasi selama penyerbuan. Menurut laporan yang belum dikonfirmasi, kabel listrik jatuh ke selokan kemudian menyetrum beberapa korban.

Dilansir Al Jazeera, media lokal melaporkan bahwa delapan wanita dan tiga anak meninggal.

Hashmi menambahkan, pemilik pabrik yang mengatur pusat distribusi makanan belum memberi tahu polisi tentang rencana pembagian tersebut. Dia mengatakan, polisi setempat tidak mengetahui distribusi tersebut, jika tahu, mereka akan mengerahkan pasukan.

Setelah melihat insiden  penyerbuan tersebut, Ketua Menteri,  Sindh Murad Ali Shah meminta komisaris Karachi untuk segera menyerahkan laporan tentang insiden tersebut.

Dalam sebuah pernyataan, kepala menteri juga mengatakan, administrasi terkait di daerah tersebut seharusnya sudah diberitahu tentang pembagian ransum atau kegiatan amal lainnya sebelumnya.

Dia menyatakan kesedihannya atas hilangnya nyawa dalam insiden tersebut dan memerintahkan segera memindahkan yang terluka ke rumah sakit. "Saya sedih mendengar tentang para martir, yang sebagian besar adalah perempuan," katanya.

Menteri Luar Negeri, Bilawal Bhutto Zardari, yang berasal dari provinsi Sindh, yang beribukota di Karachi, memerintahkan pihak berwenang untuk menyelidiki penyebab insiden tersebut.

Penyerbuan tersebut merupakan yang paling mematikan di titik-titik distribusi makanan Ramadan sejak awal puasa.

Pada hari Jumat, Perdana Menteri Pakistan Shahbaz Sharif juga mengunjungi pusat distribusi tepung terigu di ibu kota, Islamabad, dan bertemu dengan para wanita yang datang untuk mendapatkan tepung.

Sharif meminta pihak berwenang untuk memastikan bahwa orang diperlakukan dengan baik dan tidak ada insiden lebih lanjut.

Dengan insiden pembagian bahan makanan gratis hari Jumat di kota Karachi, Pakistan selatan itu, jumlah korban meninggal dunia akibat terinjak-injak di pusat makanan gratis di seluruh negeri bertambah menjadi setidaknya 21 orang sejak pekan lalu. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES