Pembangunan Jalan Kedurang-Manna Memacu Perekonomian di Bengkulu Selatan

TIMESINDONESIA, BENGKULU – Akses jalan menuju dari dan ke Kecamatan Kedurang ke Ibu Kota Bengkulu Selatan, Manna, akan semakin cepat ketika jalan lintas tengah dibangun. Adanya jalan baru tersebut segera terwujud karena pada Senin, 26 Desember 2022, dari pihak Ditjen Bina Marga, BPJN Bengkulu, Dinas PUPR Kabupaten Bengkulu, melakukan survei atau meninjau lokasi rencana pembangunan jalan.

Di tengah survei rencana pembangunan jalan, hadir Wakil Ketua MPR RI Yandri Susanto Kepala Dinas PUPR Kabupaten Bengkulu Selatan, Teddy Setiawan ST., MSi., serta puluhan pegawai dari berbagai pihak-pihak pelaksana.

Advertisement

Teddy Setiawan dalam kesempatan tersebut mengatakan survei lapangan yang dilakukan wujud dari tindak lanjut pertemuan antara Bupati Bengkulu Selatan dan Menteri PUPR yang difasilitasi oleh Yandri Susanto. 

Yandri Susanto mengucapkan terima kepada Menteri PUPR Basuki Hadimuljono. “Terima kasih Pak Menteri,” ujarnya.

Diungkapkan, survei rencana pembangunan jalan yang tengah dilakukan merupakan tidak lanjut dari pertemuan dirinya dengan Menteri PUPR. “Dan hari ini, dari BPJN Bengkulu, Ditjen Bina Marga, Dinas PUPR Bengkulu Selatan, Pak Camat, dan Pak Kepala Desa sudah turun utuk melakukan survei,” ujar Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) itu.

Pria kelahiran Kedurang itu berharap pembangunan jalan yang dilakukan bisa berjalan lancar. Ketika jalan baru sudah bisa dimanfaatkan hasilnya akan bisa dirasakan oleh masyarakat. “Saya bersyukur sebagai putra asli Kedurang bisa menyaksikan semangat dari tim survesi yang dengan kekuatan penuh meninjau lokasi pembangunan,” tuturnya..

Menurut Yandri Susanto, setiap dibuka jalan baru pasti akan ada potensi ekonomi tumbuh di sana. Jalan baru tersebut dikatakan akan mempercepat akses dari dan ke Kedurang - Manna menjadi lebih cepat dan hemat dari segi waktu dan biaya. Selanjuttnya jalan baru tersebut akan menjadi pemicu dan pemacu tumbuhnya perekonomian masyarakat sebab di kanan kiri jalan terhampar perkebunan karet, kopi, sawit, dan sumber daya alam lainnya.

Sisi positif lainnya, dengan adanya jalan baru, penyebaran penduduk dan perumahan di Kedurang akan lebih merata. “Pertumbuhan penduduk dan perumahan akan bisa lebih menyebar sehingga sentra perekonomian akan lebih banyak,” ucapnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.