Peristiwa Daerah

Patroli Gabungan di Ponorogo, Babinsa Temukan Balon Udara Liar dan Petasan

Jumat, 04 April 2025 - 15:55 | 32.96k
Babinsa di Ponorogo bersama Polsek Jajaran temukan balon udara liar dan petasan. (FOTO: Pendim Ponorogo for TIMES Indonesia)
Babinsa di Ponorogo bersama Polsek Jajaran temukan balon udara liar dan petasan. (FOTO: Pendim Ponorogo for TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, PONOROGOKodim 0802 Ponorogo bersama Polsek jajaran Polres Ponorogo terus menggencarkan patroli gabungan untuk menertibkan penerbangan balon udara liar yang marak terjadi menjelang dan saat perayaan Idul Fitri 1446 H.

Kegiatan ini menyasar sejumlah titik rawan di seluruh wilayah Kabupaten Ponorogo. Patroli dilakukan oleh para Bintara Pembina Desa (Babinsa) di tiap Koramil, berkoordinasi langsung dengan aparat kepolisian di wilayah masing-masing.

Advertisement

Salah satu hasil signifikan tercatat di wilayah Koramil Tipe B 0802/05 Kauman. Pada Jumat (4/4/2025) pagi, tim gabungan Babinsa dan anggota Polsek Kauman melaksanakan patroli di beberapa lokasi strategis.

Mereka berhasil mengamankan satu buah balon udara liar beserta dua buah petasan. Balon udara berukuran diameter 1 meter dan panjang 4 meter itu ditemukan jatuh di area persawahan Dusun Niten, Desa Somoroto, Kecamatan Kauman.

Sementara dua petasan yang ditemukan merupakan sisa muatan balon dan belum sempat meledak.

Peltu Harianto, personel tertua dari Koramil 05 Kauman yang memimpin kegiatan tersebut, menjelaskan bahwa operasi ini merupakan bagian dari langkah preventif demi menjaga keamanan dan ketertiban wilayah selama Lebaran.

“Kami dari Koramil 05 Kauman bersama Polsek dan unsur terkait lainnya sampai hari ini terus melakukan patroli gabungan terhadap penerbangan balon udara liar di wilayah Kecamatan Kauman,” jelas Peltu Harianto.

Ia menambahkan, kegiatan ini bertujuan menciptakan suasana kondusif di tengah masyarakat, terutama saat momentum Idul Fitri yang seharusnya menjadi waktu damai dan nyaman untuk semua warga.

“Harapan kami, perayaan Idul Fitri 1446 H bisa berlangsung aman, lancar, dan masyarakat bisa merayakannya dengan tenang,” tambahnya.

Diketahui, balon udara liar tersebut bukan berasal dari Kecamatan Kauman, melainkan diterbangkan dari luar wilayah dan jatuh di area Kauman.

Fenomena ini cukup berbahaya, sebab selain membawa petasan, balon udara liar juga berpotensi menimbulkan gangguan serius, seperti kebakaran, kecelakaan, hingga mengganggu jalur penerbangan.

Kodim 0802 Ponorogo menegaskan bahwa patroli serupa akan terus dilakukan secara masif di wilayah-wilayah yang terindikasi rawan terhadap aktivitas penerbangan balon udara liar.

Patroli ini sekaligus menjadi bentuk edukasi kepada masyarakat agar tidak lagi menerbangkan balon udara dengan muatan berbahaya, mengingat dampaknya yang bisa membahayakan keselamatan diri sendiri dan orang lain. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES