Peristiwa Nasional

Polda Metro Jaya Ancam Jemput Paksa Korlap Aksi Pemuda Pancasila

Sabtu, 27 November 2021 - 09:10 | 32.76k
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes E Zulpan saat menggelar konferensi pers di Jakarta (foto: Dokumen/Polda Metro Jaya)
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes E Zulpan saat menggelar konferensi pers di Jakarta (foto: Dokumen/Polda Metro Jaya)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes E Zulpan menegaskan bahwa, jajarannya akan menjemput paksa jika penanggungjawab aksi ormas Pemuda Pancasila (PP) tidak menyerahkan diri kepada aparat kepolisian.

Pemanggilan itu, buntut dari aksi demonstrasi yang dilakukan oleh Pemuda Pancasila di depan Gedung MPR-DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (25/11/2021) kemarin. Kegiatan tersebut berakhir ricuh di mana terjadi pengeroyokan polisi dengan senjata tajam.

Advertisement

Zulpan tak menyebut kapan surat panggilan dilayangkan. Ia hanya meminta yang bersangkutan hadir memenuhi panggilan tersebut. Jika tidak, polisi bakal melakukan penjemputan paksa.

"Kita akan panggil segera. Tentunya sudah dijadwalkan oleh penyidik. Tentunya Polda Metro akan memanggil. Apabila tidak hadir kita akan jemput yang bersangkutan," kata Zulpan di Jakarta, Sabtu (27/11/2021).

Sebelumnya, ormas Pemuda Pancasila menggelar aksi mendesak permintaan maaf politikus PDI Perjuangan Junimart Girsang di depan Gedung DPR, Kamis (25/11) kemarin. Demo berujung ricuh dan akhirnya dibubarkan aparat.

Polisi menangkap 21 anggota PP. Dari jumlah itu, 15 orang telah ditetapkan sebagai tersangka dan dijerat UU Darurat Nomor 1 Tahun 1951 karena kedapatan membawa senjata tajam.

Sedangkan satu orang lainnya dijerat Pasal 170 KUHP karena memukul dan mengeroyok anggota polisi yang sedang bertugas. Lima orang yang sempat ditangkap telah dibebaskan.

Oknum anggota Pemuda Pancasila yang memukul Kabag Ops Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Dermawan Karosekali diduga berjumlah lebih dari satu orang. Karoksekali pun mengalami luka di bagian kepala. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES