Green Gumuk Candi, Sensasi Berenang di Atas Bukit Banyuwangi

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Ingin mencari tempat barenang yang anti mainstream? Atau juga refreshing bersama keluarga menikmati keindahan alam sejuk yang menyegarkan? Green Gumuk Candi (GGC) Songgon, kiranya bisa menjadi jujugan wisata andalan di Kabupaten Banyuwangi.

Kok bisa? Karena destinasti wisata kolam renang yang berada di Dusun Gumuk Candi, Desa Songgon, Kecamatan Songgon, Banyuwangi, Jawa Timur, ini menawarkan pesona alam taman Bumi Blambangan sejauh mata memandang.

Advertisement

Mulai dari hamparan luas hutan dan perkebunan kelapa hingga kopi bak permadani alam. Selaras dengan biru muda langit, nampak asri dan gagahnya Gunung Raung terlihat dari kejauhan, seakan mengintip dari balik pohon.

Bentangan alam hijau nan eksotis Bumi Blambangan nampak dari GCC. (FOTO : Anggara Cahya /TIMES Indonesia)

Coba imajinasikan. Dengan lokasi yang berada di dataran tinggi, beserta bukit yang menemani, membuat lekukan demi lekukan bentang alam terlihat makin menawan. Udara sejuk khas pegunungan, membuat siapa saja akan merasa tenteram.

Tempat pelesiran ini mendapatkan julukan Green Gumuk Candi, itu semua bukanlah tanpa alasan. Gumuk Candi merupakan tempat kepercayaan masyarakat Songgon. Konon katanya ada gundukan batu di tempat tersebut, yang dulunya merupakan candi untuk rumah sembahyang.

Selain dari keelokan alamnya, daya tarik utama GGC adalah kolam renang berbentuk lengkungan dengan air yang biru dan jernih tepat di pucuk bukit. Terdapat air mancur kecil muncul dari mulut patung di tepian kolam dan huruf besar berjajar bertuliskan 'Green Gumuk Candi'.

Saat tiba, pengunjung disambut oleh gerbang gapura yang menyerupai candi, menambah kesan kultur otentik khas zaman kerajaan.

Namun, untuk mencapai kolam renang tersebut kalian harus berjuang menaiki bukit lebih dulu. Dari tempat parkir kalian akan diajak mendaki bukit yang lebih kurang 10 hingga 15 menit perjalanan. Meski jaraknya pendek, jalur menuju puncak bukit memiliki kemiringan yang tinggi, oleh sebab itu kewaspadaan kepada anggota keluarga sangat diperlukan apalagi tanjakan tersebut cukup menguras tenaga.

Eitss, jangan khawatir. Perjuangan kalian tidak akan terkhianati oleh apa yang akan didapatkan di atas bukit. Selain sarana olahraga, kolam renang dingin yang menyegarkan, view cantik Desa Songgon siap menanti. Kapan lagi berekreasi seraya olahraga?

Apalagi  di sisi kanan dan kiri jalan pendakian terdapat kebun kopi yang diselimuti hawa sejuk. Serasa memberi semangat dan menghapus letih saat jalan menanjak. Jika pun, memang capek, tak perlu memaksakan diri. Ada beberapa saung yang dapat digunakan sebagai tempat untuk singgah dan istirahat.

Selain adanya gazebo, di GGC juga terdapat rumah pohon atau villa yang menarik. Lantai atasnya dapat dijadikan sebagai tempat berfoto bersama, sedangkan lantai bawah difungsikan sebagai kafetaria. Di bawah pengunjung juga bisa istirahat, nongkrong dan menyantap kudapan seraya menatap keeksotisan lanskap Banyuwangi.

Jika tak ingin berenang menikmati kesegaran air pegunungan, pengunjung disediakan banyak spot selfie yang estetik dengan latar pemandangan apik.

"Capek naiknya, tapi view saat mencapai puncak sangat indah dan anak-anak senang berenang di kolam atas sambil liat pemandangan," ucap, pengunjung asal Genteng, Yenti (14/6/2023).

Bagaimana, tertarik mengunjungi GGC? Untuk yang ingin berenang menikmati kesegaran air jernih atau hanya ingin mencari ketenangan sembari memandangi alam, pengunjung akan ditarik karcis sebesar Rp10.000 untuk anak-anak dan Rp15.000 untuk dewasa.

Yuk agendakan liburan kalian di GCC bersama keluarga! (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.