Dosen Unitri Malang: Jadikan Presisi untuk Negeri Bukan Sekadar Jargon

TIMESINDONESIA, MALANG – HUT ke-77 Bhayangkara tahun ini menjadi momen refleksi bagi Polri untuk mempertimbangkan kembali peran dan fungsinya dalam masyarakat. Fathul Qorib, dosen Jurnalistik, Prodi Ilmu Komunikasi, Universitas Tribhuwana Tunggadewi, Malang, mengungkapkan beberapa poin penting yang menjadi harapan masyarakat Indonesia terhadap Polri.

"Pertama, kami sebagai masyarakat Indonesia menginginkan Polri benar-benar hadir di tengah masyarakat untuk memberikan ketentraman dan keadilan. Motto 'Presisi Untuk Negeri' jangan hanya dijadikan jargon, tapi benar-benar didalami oleh Polri untuk mengayomi dan melindungi masyarakat," ujar Fathul.

Advertisement

Pada era digital saat ini, sambung dia, citra Polri di media sosial juga menjadi sorotan. Banyak netizen merasa bahwa Polri hanya akan menangani kasus yang sudah viral. 

"Tentu hal ini salah dan terlalu menggeneralisir. Tetapi postingan di media sosial tersebut dapat merusak citra polisi. Polri harus mengubah citra tersebut, bukan sekadar menambah postingan dari Humas Polri di media sosial, tapi tunjukkan dengan keberhasilan menegakkan keadilan di tengah masyarakat," imbuhnya.

Terkait penegakan keadilan, Fathul juga berharap Polri dapat lebih memanfaatkan teknologi, terutama dalam identifikasi dan penegakan hukum terhadap kejahatan. 

"Polri bisa menambah dan menggunakan peralatan yang canggih, baik mesin dengan teknologi baru atau software berotak artificial intelligence (AI) untuk mengidentifikasi kejahatan di Indonesia. Gunakan AI untuk menambah rasa aman masyarakat," saran Fathul.

Dosen jurnalistik ini juga menekankan harapannya bahwa Polri, khususnya generasi muda, harus lebih cepat dan tanggap. "Kami juga berharap Polri mudah dihubungi, cepat dan tanggap. Karena peran polisi sangat penting dan menjadi satu-satunya harapan jika ada masalah keamanan masyarakat," tutupnya.

Berbagai harapan tersebut dapat menjadi pemantik bagi Polri untuk terus berinovasi. Terlebih memberikan pelayanan yang baik bagi masyarakat Indonesia. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.