Tanggap Darurat Covid-19, Disdukcapil Kota Cirebon Buka Layanan via WhatsApp 

TIMESINDONESIA, CIREBON – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Cirebon akan membuka pelayanan publik secara online melalui aplikasi perpesanan WhatsApp. Hal itu dilkukan seiring pemberlakuan tanggap darurat pencegahan penularan virus Corona (Covid-19) selama 14 hari.

Kepala Disdukcapil Kota Cirebon, Atang Hasan Dahlan mengatakan layanan tersebut telah diumumkan melalui surat edaran bernomor 470/234-Disdukcapil tentang Laporan Pelayanan Administrasi Kependudukan. 

Advertisement

"Ini sudah sesuai dengan arahan dari Dirjen Dukcapil Kemendagri untuk mengurangi resiko penularan Covid-19," tutur Atang Rabu (18/3/2020).

Karenanya, perlu dilakukan sosial distancing measures atau menjaga kontak fisik dengan yang lain. Untuk mensosialisasikannya, pihaknya pun sudah memasang spanduk pemberitahuan, baik itu di kantor Disdukcapil maupun di kantor-kantor kecamatan.

Meskipun begitu, dijelaskan Atang, pegawai Disdukcapil Kota Cirebon tidak diliburkan dan tetap masuk setiap hari. Namun, tetap dengan mengurangi acara pertemuan, rapat, dan lain-lain yang menyebabkan kontak fisik. Selain itu, ruangan-ruangan dan tempat publik pun disemprot disinfektan agar terbebas dari Covid-19.

"Pegawai kita tidak diliburkan dan tetap masuk setiap harinya," tuturnya.

Adapun untuk pengambilan dokumen kependudukan yang sudah jadi, semuanya ditetapkan mulai 1 April 2020, setelah masa inkubasi Covid-19 selesai. Sehingga dalam kurun waktu 17 hingga 31 Maret 2020, masyarakat hanya bisa mendapatkan pelayanan secara online.

"Tanggal 1 April nanti sudah bisa diambil dokumennya seperti KTP atau KK yang sudah jadi," ujarnya.

Dari pantauan TIMES Indonesia, kantor Disdukcapil Kota Cirebon masih didatangi beberapa warga yang tetap datang untuk mendapat pelayanan, meski sudah dibuka layanan via WhatsApp untuk pencegahan virus Corona (Covid-19). (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.