Tekno

Android 16 akan Membuat Ponsel Curian Jadi Tak Berguna

Senin, 19 Mei 2025 - 02:14 | 21.63k
Android 16 akan membawa peningkatan signifikan pada Factory Reset Protection (FRP) atau Perlindungan Reset Pabrik.
Android 16 akan membawa peningkatan signifikan pada Factory Reset Protection (FRP) atau Perlindungan Reset Pabrik.
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Selama beberapa tahun terakhir, Google telah menghadirkan berbagai fitur keamanan untuk melindungi ponsel Android dari pencurian.

Mulai dari fitur pelacakan perangkat secara offline, hingga penguncian otomatis ketika ponsel mendeteksi gerakan mendadak yang mencurigakan.

Advertisement

Salah satu fitur penting lainnya adalah Factory Reset Protection (FRP) atau Perlindungan Reset Pabrik—sebuah sistem keamanan yang membuat ponsel tidak bisa digunakan setelah di-reset tanpa memasukkan akun dan sandi pemilik sebelumnya.

Namun sayangnya, para pencuri masih kerap menemukan celah untuk mengakali sistem ini. Di Android 16, Google berencana memperkuat fitur FRP untuk menutup celah-celah keamanan tersebut secara lebih ketat.

Android 15 Sudah Lebih Ketat, Tapi Belum Cukup

Pada Android 15, Google sudah memperbaiki sistem FRP. Kini, meskipun seseorang berhasil melewati wizard pengaturan awal, sistem operasi tetap akan mencegah mereka untuk login menggunakan akun Google baru atau mengunduh aplikasi.

Bahkan, mereka tidak bisa mematikan FRP dari menu tersembunyi Developer Options. Satu-satunya cara untuk membuka ponsel adalah dengan memasukkan akun Google asli pemilik sebelumnya atau kode kunci layar lama.

Di Android 16, Semua Fungsi Akan Dikunci Jika Reset Tanpa Izin

Dalam acara The Android Show: I/O Edition, Google mengumumkan bahwa Android 16 akan membawa peningkatan signifikan pada FRP.

Sistem akan "membatasi seluruh fungsi pada perangkat yang di-reset tanpa izin pemiliknya." Artinya, jika ponsel curian berhasil di-reset secara paksa, seluruh fungsi perangkat akan diblokir hingga pengguna melakukan reset ulang dan memasukkan akun Google atau kunci layar yang sebelumnya digunakan.

Sebuah tangkapan layar yang ditampilkan Google menunjukkan bahwa Android 16 akan memberikan peringatan dan memaksa pengguna melakukan reset ulang jika mereka mencoba melewati proses pengaturan awal secara ilegal.

Ini akan jauh lebih ketat dibanding sistem saat ini yang masih memungkinkan ponsel curian digunakan untuk menelepon atau fungsi dasar lainnya.

Belum Langsung Dirilis, Tapi Segera Hadir

Meski pengumuman ini disampaikan menjelang peluncuran Android 16 pada bulan Juni, peningkatan FRP kemungkinan tidak langsung tersedia di versi awal.

Google menyatakan fitur ini baru akan hadir di pembaruan berikutnya, kemungkinan lewat Quarterly Platform Release (QPR) yang dirilis beberapa bulan setelah peluncuran utama.

Namun kapan pun dirilisnya, peningkatan ini akan menjadi langkah besar dalam mencegah pencurian ponsel. Dengan membuat perangkat curian benar-benar tidak bisa digunakan, Android 16 akan memberi rasa aman yang lebih bagi para pemilik ponsel. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES