Sejuknya Mata Air di Wisata Pandansili Segarkan Jiwa dan Raga

TIMESINDONESIA, JOMBANG – Pesona keindahan wisata Pandansili di Desa Ngampungan, Kecamatan Bareng, Kabupaten Jombang, Jawa Timur layak untuk dijadikan tempat melepas penat di akhir pekan. Wisata ini menawarkan perpaduan antara wisata alam dan buatan yang bisa membuat jiwa dan fisik segar.

Selain menyuguhkan kolam renang dengan mata air yang asli dari sumbernya. Pengunjung akan disuguhi pemandangan yang indah dari sungai dan perkebunan jambu milik warga setempat dan hijaunya sawah-sawah. Tersedia juga aneka makanan khas dari desa tersebut yang dijual oleh warga sekitar lokasi. Spot foto yang menarik dan gasebo sebagai tempat untuk bersantai ria bersama keluarga menjadi bagian yang membuat wisata ini nyaman dan asyik untuk dikunjungi.

Advertisement

Seperti yang dirasakan oleh Ayu Rahayu (31) wisatawan asal kediri ini mengaku sangat puas bisa menikmati hari libur untuk menghilangkan penat semata.

"Ke sini bareng keluarga satu mobil. Anak-anak kan suka main air jadi seneng diajak ke sini. Aksesnya juga mudah dan murah juga karcis masuknya cuma 5 ribu," ungkap Ayu kepada TIMES Indonesia, Jumat (25/9/2020).

Meskipun puas, Ayu merasa ada perlu beberapa  fasilitas umum yang harus ditambah agar lebih bagus lagi dan tambah maju kedepannya.

Hal senada juga katakan oleh Hartono (39) wisatawan lokal asal Kecamatan Bareng. Ia bersama keluarga rombongan sejumlah 10 orang berlibur ke Pandansili untuk menghilangkan kejenuhan dan membahagiakan anak-anak mereka.

"Karena murah meriah dan airnya alami sirkulasinya dari sumber mata langsung dari dalam bumi dan pembuangannya langsung menujuk kesungai. Tidak mengandung bahan kimia seperti koporit jadi aman bagi anak-anak dan orang," katanya.

Hartono, berharap desa bisa mengembangkan potensi desa ini dengan lebih baik lagi. Kedepan bisa menjadi icon kebanggan sendiri bagi Desa Ngampungan dan Kecamatan Bareng. Jangan berpuas diri dengan hasil yang sudah ada terus perbaiki lagi untuk lebih bagus lagi.

"Menurut saya ini merupakan aset desa yang harus dikembangkan terus. Terlebih kayak permainan dan fasilitas umum harus segera dilengkapi," harapnya mengenai wisata Pandansili. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.