Bozem di Surabaya Ini Berhasil Disulap jadi Tempat Wisata Cantik

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Jika lazimnya bozem hanya dimanfaatkan untuk menampung air hujan. Di Surabaya waduk buatan itu dioptimalkan sebagai tempat wisata dan rekreasi warga. Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi memastikan Bozem Medokan Sawah Timur, Kecamatan Gunung Anyar akan lebih dipercantik sebagai upaya pemulihan ekonomi di tengah pandemi Covid-19.
“Nanti saya akan mengundang semuanya yang ingin berinvestasi di tempat ini. Contohnya nanti akan dikembangkan oleh PT ini seperti CSR gitu, nanti dia sekaligus menjadi Bapak asuhnya UMKM yang jualan di sini,” ujar Eri.
Advertisement
Saat ini sudah ada wahana sepeda air, tempat bermain anak, dan taman bunga. Ke depan mantan Kepala Bappeko Surabaya itu akan membuat jalur untuk sepeda dan gazebo di tengah-tengah bozem sebagai wisata kuliner.
“Jadi, nanti UMKM-nya yang berjualan di sini Insyallah yang masuk ke dalam daftar Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR), baik dari Medokan Sawah maupun dari Gunung Anyar kita kumpulkan dan nanti tempatnya di sini,” tegasnya.
Dengan begitu Eri menyebut langkah ini sebagai upaya pemanfaatan aset kota untuk mengangkat ekonomi warganya. "Harapannya dapat mengurangi angka kemiskinan dan pengangguran di Surabaya,” katanya.
Apabila wisata ini nantinya ramai dikunjungi wisatawan, lanjut Eri, tentu akan ada sektor pendapatan lain yang berkembang seperti parkir, souvenir, dan lain sebagainya.
“Inilah yang saya bilang kepada teman-teman, harus kreatif dan inovatif, dan ternyata teman-teman bisa, misalkan memanfaatkan sisa pipa dijadikan pot, dan bekas box culvert jadi pot bunga. Sekarang tinggal Pemkot Surabaya bagaimana keseriusannya, termasuk saya,” bebernya.
Sehingga warga Surabaya bisa menikmati tempat wisata murah yang cocok untuk keluarga tapi keindahannya tidak kalah dengan destinasi luar kota. Masih tersisa lahan 19 hektar yang lokasinya berhimpitan, dengan Bozem Medokan Sawah Timur.
"Saya ingin saluran itu akan saling dihubungkan. Tapi nanti kita akan hitung lagi dan akan kita gambar dulu. Yang penting warga harus segera bisa berjualan di sini,” tutup Wali Kota Surabaya dalam tinjauannya di salah satu bozem unggulan.(*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Irfan Anshori |
Publisher | : Ahmad Rizki Mubarok |