Wisata

Wisata Kedung Maling Blora, Tawarkan Sensasi Hidup di Tengah Hutan Jati

Minggu, 13 Februari 2022 - 15:28 | 995.26k
Selebtiktok @dsandraa menyarankan agar perlu sentuhan dan penambahan fasilitas di wisata Kedung Maling agar semakin asik dikunjungi. (Foto: Firmansyah/TIMES Indonesia)
Selebtiktok @dsandraa menyarankan agar perlu sentuhan dan penambahan fasilitas di wisata Kedung Maling agar semakin asik dikunjungi. (Foto: Firmansyah/TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, BLORA – Beragam cara bisa dilakukan untuk melepas penat usai bekerja. Tujuannya tentu untuk membebaskan diri sejenak dari rutinitas pekerjaan. Salah satunya dengan back to nature, atau bermain di wisata alam bebas di Wisata Kedung Maling, Kabupaten Blora. 

Destinasi baru di Kabupaten Blora ini berada di Desa Kalisari, Kecamatan Randublatung, Kabupaten Blora. Tempat nongkrong yang memadukan pesona alam dan budaya khas masyarakat hutan ini, juga menawarkan suasana syahdu. Sebab dibalut dengan hawa alam, di bawah rindangnya pepohonan jati khas Blora. 

Advertisement

Pengunjung yang datang, terlebih dulu memasuki gerbang dan pagar dari sisa olahan pohon jati. Ketika memasuki lokasi, tampak berjajar eksotis 6 gubuk bambu, beratap daun kelapa, dan satu kedai makanan. 

wisata Kedung Maling bGerbang masuk menuju tempat wisata Kedung Maling, di Desa Kalisari, Kecamatan Randublatung, Kabupaten Blora. (Foto: Firmansyah/TIMES Indonesia)

Tak hanya itu saja, di tengah gubuk yang melingkar, berjajar pula puluhan pohon mahoni berdiameter sedang. Tampak juga beberapa tambahan spot photo untuk berselfi yang menarik.

Ike, seorang penjaga warung di lokasi wisata tersebut mengaku, lokasi itu terbilang baru dan masih tahap awal. Setiap hari ramai pengunjung, terutama jam 12 siang hingga sore hari. “Kalau pengunjung ya kebanyakan warga Blora, namun juga ada yang dari luar kota," ujarnya kepada TIMES Indonesia, Minggu (13/2/2022). 

Tempat ini masih penataan tahap awal, dan rencananya akan dijadikan sebagai tempat wisata oleh kepala desa setempat. Selanjutnya, pengelolaan akan diurus oleh karang taruna. 

"Kabarnya dari pihak pengelola, yang lokasinya di bawah akan dijadikan bendungan untuk pemancingan dan atasnya dikasih flying fox. Kemudian ditambah wisata perkebunan dan hutan," ungkapnya. 

wisata Kedung Maling cSejumlah gubuk tempat nongkrong memadukan pesona alam di bawah rindangnya pepohonan jati khas Blora. (Foto: Firmansyah/TIMES Indonesia)

Ike berharap tempat wisata ini bisa maju, ramai dan terkenal serta menjadi destinasi wisata di Blora. "Semoga bisa menjadi icon wisata Kabupaten Blora, yang dikenal daerah penghasil hutan jati berkualitas", harapnya.

Sementara itu, Sandra beserta rombongan pengunjung asal Kota Blora, mengaku senang dan terasa damai datang ke lokasi wisata Kedung Maling. 

"Saya tahunya dari teman, dikasih tau ada tempat unik dan instagramable. Ini pertama kalinya saya datang berkunjung," jelasnya.

Meskipun senang dengan tempat ini, Selebtiktok @dsandraa__ tersebut menambahkan, bahwa lokasi ini perlu ada lagi sentuhan agar semakin asik dikunjungi. 

"Tempat sampah perlu tiap gubuk, agar tidak buang sampah sembarangan. Kalau ada bisa ditambahkan padasan (gentong air berbahan tanah), yang tentu menambah unik sekaligus untuk cuci tangan usai makan," pungkasnya memberikan masukan wisata Kedung Maling agar terlihat lebih menarik. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES