Menikmati Keindahan Alam dan Seni Budaya dalam Sendratari Meras Gandrung

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Bumi Blambangan kembali memukau wisatawan dengan menggelar pagelaran seni dan budaya yang spektakuler. Taman Gandrung Terakota (TGT) kembali menjadi saksi dari sendratari "Meras Gandrung" yang memukau.
Sendratari Meras Gandrung, sebuah pementasan kolosal, menggambarkan perjuangan seorang penari dalam mengatasi berbagai tantangan dan ujian untuk mencapai "wisuda" sebagai penari gandrung.
Advertisement
Sendratari Meras Gandrung di taman Gandrung Terakota. (FOTO: Laila Yasmin/TIMES Indonesia)
Keistimewaan acara ini semakin bertambah karena digelar di Taman Gandrung Terakota, destinasi unik dengan ratusan patung gandrung yang mempercantik hamparan sawah seluas tiga hektare di lereng Gunung Ijen.
Muhammad Yanuarto Bramuda, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banyuwangi, menyatakan bahwa Sendratari Meras Gandrung di TGT telah menjadi salah satu daya tarik utama wisata Banyuwangi.
Atraksi ini tidak hanya menyajikan seni warisan budaya yang kaya, tetapi juga melengkapi pesona pariwisata di kawasan pegunungan Ijen yang terkenal dengan Blue Fire-nya.
Sendratari Meras Gandrung di taman Gandrung Terakota. (FOTO: Laila Yasmin/TIMES Indonesia)
"Sungguh pengalaman yang menarik, menyaksikan pagelaran seni warisan budaya sambil menikmati keindahan pemandangan terasering sawah dengan patung-patung terakota penari gandrung sebagai latar belakang yang memukau," kata Bramuda, Sabtu (20/1/2024).
"Wisatawan juga dapat menikmati kuliner nusantara dan kopi Banyuwangi yang original," imbuh Bramuda.
Ridho, Program Manager "Seni Netra" Taman Gandrung Terakota, menambahkan bahwa pementasan Sendratari Meras Gandrung merupakan bagian dari rangkaian kegiatan seni budaya yang diadakan secara terjadwal untuk tahun 2024.
Acara ini tidak hanya mempromosikan kekayaan seni tradisional, tetapi juga memberikan kontribusi positif terhadap pengembangan ekonomi masyarakat setempat.
"Kami berupaya untuk melibatkan masyarakat sebagai penampil, sehingga mereka dapat terlibat aktif dalam kegiatan seni budaya. Langkah ini diharapkan dapat memberdayakan masyarakat setempat secara ekonomi, juga menjadikan mereka aktif dalam kegiatan seni budaya," ujar Ridho.
Untuk bulan Januari, Februari, dan Maret, pementasan Sendratari Meras Gandrung di TGT gratis untuk pengunjung. Jangan lewatkan kesempatan untuk menyaksikan keindahan seni dan budaya yang dihadirkan oleh para penari gandrung di Amfiteater Terbuka, Taman Gandrung Terakota, dalam Kompleks Jiwa Jawa Resort Ijen ya Guys!. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Hendarmono Al Sidarto |
Publisher | : Sofyan Saqi Futaki |