TIMESINDONESIA, LAMONGAN – Tim penyusun “Buku Gaul Keuangan Syariah” membagikan tips menjadi generasi yang kece namun tidak kere dalam webinar yang diselenggarakan oleh Otoritas Jasa keuangan (OJK), bekerjasama program Studi Ekonomi Syariah (ES) Universitas Islam Lamongan (Unisla).
Dr Tika Widiastuti, menjelaskan bahwa kehidupan yang serba syari dipastikan akan membawa rezeki. “Al-Qur’an memang penting untuk dibaca agar mendapatkan nilai ibadah," katanya memaparkan dalam webinar, Kamis, (15/10/2020).
Namun, Tika menambahkan, yang paling penting lagi adalah mengamalkan isi dari Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari.
“Yang penting juga, kalau ada kelebihan uang, sisihkan untuk membayar kewajiban zakat, termasuk shodaqoh yang hukumnya sunnah," ujarnya.
Baginya, dalam zakat dan shodaqoh terdapat potensi untuk mensejahterakan umat. Dan dalam setiap harta yang dimiliki, disana terdapat surga. (*)
Pewarta | : Ja’far Shodiq (CR-161) |
Editor | : AJP-4 Editor Team |
7 Jam di BTR Ultra 2025, Taklukkan Medan Ekstrem Gunung Batur
Mengenal Murai Batu, Burung dengan Keindahan Menawan dan Harga Fantastis
Program Beasiswa Santri Berprestasi dalam Lintasan Sejarah
Perdana, Pemkab Probolinggo Terapkan Kolaborasi Anggaran Perbaikan Infrastruktur
Beri Penghormatan Terakhir, Prabowo Sebut Eddie Nalapraya Patriot Sejati
Bapenda Kota Malang Bakal Pungut Pajak Warung yang Buka Malam Hari
PM Australia Albanese Akan Kunjungi Indonesia Usai Menang Pemilu
Menko Pangan: Kapolri Kunci Sukses Swasembada
Guru Besar Unair: Kebebasan Berpendapat Dilindungi Konstitusi, Tapi Harus Bertanggung Jawab
Mengagumkan, Batik Saji Pacitan Tembus hingga Pasar Ekspor Swiss