Otomotif
TIMESINDONESIA, JAKARTA – Pembalap Doni Tata Pradita mendapatkan pengalaman yang tak terlupakan baru-baru ini, pasalnya ia telah menjajal motor Ducati keluaran terbaru yakni Scrambler Ducati 800 cc di Valencia, Spanyol.
Mantan pembalap Moto2 ini merupakan satu-satunya dari Indonesia yang mewakili Asia-Pasifik dalam test ride bersama Ducati. Berlangsung 3 hari pada 3-5 April 2023, Doni Tata membagikan pengalamannya kepada TIMES Indonesia.
"Saya 3 hari diundang ke Valencia. Kalau dulu hanya ikut balapan, sekarang aku test ride dan bisa jalan-jalan keliling Kota Valencia pakai motor Ducati keluaran terbaru seru banget pengalaman yang engga bisa datang dua kali engga sembarangan orang bisa dapat undangan ini," ungkap Doni.
Bersama 10 orang lainnya dari berbagai negara yang meliputi beberapa pembalap, konsumen setia Ducati serta awak media, rangkaian acara bertajuk Scrambler Ducati Next-Gen Freedom ini dimulai dari test ride dihari pertama menyusuri sepanjang pantai di Kota Valencia dengan jarak tempuh 25 km, dilanjutkan dengan test ride dihari kedua menyusuri pedesaan hingga pegunungan dengan jarak tempuh 150 km.
"Biasanya kalau ke Eropa cuma hotel sirkuit aja karena harus fokus balap engga bisa kemana-mana, kalau sekarang bisa eksplore enjoy semi healing pakai motor yang misal kalau bosen warnanya bisa costum keren pokoknya dan meski dipakai jalan jauh masih nyaman," tambahnya.
Pemandangan di Valencia, Spanyol agaknya membuat pembalap yang kini juga fokus bisnis dibidang otomotif ini terpana. Menjajal motor dengan suguhan pemandangan pantai hingga pegunungan dengan udara yang tergolong dingin namun sejuk membuat Doni betah.
"Disana kemarin suhu 16-18 derajat disiang hari, dingin sih cuma enjoy banget karena cuacanya bagus pemandangan langitnya biru dan yang paling penting meski masuk kedesa-desa itu bersih," imbuhnya.
Memang, mengunjungi Spanyol bukan pertama bagi Doni. Pada 2013 lalu bersama INA Federal Oil Gresini Moto2 Doni menoreh catatan waktu 44m 30.042s mengalahkan pembalap juara Moto2 Pol Espargaro yang crash dan berhasil finish di urutan 29 dalam seri terakhir Valencia.
Meski sudah tak menjadi pembalap di Moto2, pemilik sekaligus coach Doni Tata Racing School ini tetap eksis di dunia otomotif. Hal ini yang membuatnya dilirik oleh beberapa pabrikan motor untuk bergabung mempromosikan produknya.
Dalam waktu dekat Doni akan kembali menyemarakan event otomotif Ducati yakni Ducati Racetrack Academy yang akan diselenggaran di sirkuit kebanggaan warga Malaysia, Sepang pada 31 Mei 2023 mendatang.(*)
| Pewarta | : Tria Adha |
| Editor | : Imadudin Muhammad |