TIMESINDONESIA, PROBOLINGGO – Guna mendukung penanganan perubahan iklim dan pemberdayaan masyarakat di Kelompok Usaha Perhutanan Sosial (KUPS), PT Paiton Energy menciptakan inovasi di bidang sosial dan lingkungan.
Program ini merupakan bagian dari kerjasama dengan Program Perhutanan Sosial yang diadakan oleh Direktorat Jenderal Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).
Direktur Jenderal Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan, Bambang Suprianto, menyampaikan bahwa kerjasama ini adalah wujud dari program presiden untuk mempromosikan perhutanan sosial sebagai bentuk pemerataan akses ekonomi di Indonesia.
“Kami berharap program ini dapat memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi ekonomi di Indonesia," ucapnya.
Sementara itu, President Director PT Paiton Energy, Koichiro Miyazaki, mengapresiasi kolaborasi ini. Ia berharap bahwa kontribusi dari Paiton Energy dapat memiliki dampak positif dalam menjaga hutan dan mendorong perkembangan ekonomi masyarakat setempat.
"Melalui kerjasama ini, kami ingin berkontribusi secara signifikan terhadap perkembangan usaha perhutanan sosial di Indonesia untuk mendukung kesejahteraan masyarakat, sekaligus menjaga konservasi lingkungan demi pembangunan yang berkelanjutan,” kata Miyazaki.
Bayu Widyanto, Chief Financial Officer PT Paiton Energy, mengatakan bahwa kerjasama dengan KUPS merupakan langkah konkret dalam mendukung upaya adaptasi dan mitigasi perubahan iklim melalui sektor kehutanan dan pengelolaan tata guna lahan yang berkelanjutan, yang menjadi fokus utama dari program ini.
“Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan dampak positif kami terhadap lingkungan melalui praktik bisnis yang berkelanjutan dan inisiatif yang bertujuan meningkatkan kinerja lingkungan,” tambahnya. (*)
Pewarta | : Abdul Jalil |
Editor | : Muhammad Iqbal |
Catat! Ini Jadwal Pertandingan Persewangi di Babak 16 Besar Liga 4 Nasional
Babak 16 Besar Liga 4 Nasional, Persewangi Banyuwangi Optimistis Bangkit
200 Koperasi Ditutup, Diskopindag Kota Malang Minta Koperasi Sehat
Tuk Banyu Asem, Air Asam Ajaib di Kaliasem Wonosobo
Media Nasional Terancam Mati Perlahan, Anggota DPR Desak Revisi UU Penyiaran
Tabrakan di Simpang Tiga Sukoharjo Pacitan, Dua Pengendara Luka Parah
Hore! Banyuwangi Kembali Hadirkan Banyuwangi Ethno Carnival 2025
Toko Jam Time Hadirkan Promo Diskon Besar
INFO GRAFIK: Robert Francis Prevost, Paus ke-267
Forkopimda Bantul Kunjungi Mbah Tupon, Ini Progres Kasusnya Menurut Bupati