TIMESINDONESIA, JAKARTA – Sebuah pesawat penumpang kecil, Halla Airlines yang membawa 34 termasuk 4 kru, terbelah menjadi dua setelah keluar dari landasan pacu saat mendarat di Bandara Internasional Aden Abdulle, Mogadishu, Somalia.
Ajaibnya hanya dua penumpang pesawat Halla Airlines itu terluka ringan setelah mengalami kecelakaan di Bandara Internasional Aden Abdulle, Mogadishu, Somalia, sedangkan lainnya selamat dan berhasil dievakuasi.
Detik-detik saat pesawat tersebut membelok keluar landasan pacu Bandara Internasional Aden Abdulle, Mogadishu, Somalia, juga terekam kamera.
Peristiwa itu terjadi siang hari sekitar pukul 12.23 waktu setempat pada hari Selasa.
Pesawat Halla Airlines itu menabrak pagar tak jauh dari landasan pacu dan sebagian puing-puing pesawat beterbangan ke. udara.
"Tidak ada korban jiwa akibat kecelakaan itu kecuali luka ringan," kata Otoritas Penerbangan Sipil Somalia.
Gambar yang diposting di media sosial menunjukkan pesawat Halla Airlines dengan kokpit yang terpisah sebagian tergeletak di samping dinding beton rendah setelah kecelakaan itu.
Somalia National Television melaporkan, dua orang luka ringan dan lainnya selamat.
Gambar dan video yang dibagikan di media sosial menunjukkan pesawat Halla Airlines itu tergelincir dari landasan pacu sebelum menabrak dinding beton berpagar, mematahkan kokpit dan menerbangkan puing-puing pesawat. Bahkan sebuah roda terpental dari pesawat.
Otoritas penerbangan sipil tidak menyebutkan penyebab kecelakaan itu. Namun, katanya penyelidikan sedang berlangsung. Associated Press melaporkan bahwa cuaca di bandara tepi laut sebagian berawan.
Menurut pihak berwenang,
Pilot tidak melaporkan masalah apa pun sebelum kecelakaan itu terjadi.
Maskapai internasional utama yang terbang ke dan dari bandara Mogadishu, Somalia itu termasuk Turkish Airlines, Qatar Airways dan Etihad Airlines.(*)
Pewarta | : Widodo Irianto |
Editor | : Imadudin Muhammad |
Literasi Manasik untuk Kesempurnaan Haji
Libur Panjang, Polda Jatim Gelar Patroli Besar Cegah Aksi Jalanan
Cor Unum Et Anima Una Ungkap Sejarah Ursulin di Malang, Dwi Cahyono: Ini Teladan Berharga
Alarm Arogansi dan Matinya Demokrasi Sepak Bola Indonesia
Jemaah Haji Bondowoso Berangkat ke Tanah Suci, Dua Orang Sakit Tak Jadi Berangkat
Waduk Selorejo Malang, Destinasi Wisata Alam, Irigasi, dan PLTA Sejak 1970
Persewangi Banyuwangi Akui Keunggulan Persebata Lembata
Study Tour ke Bali, Dispendik Panggil Pihak SMP Negeri 02 Jember
Anggota DPR RI Abduh Desak Kepolisian Usut Tuntas Kecelakaan Truk di Purworejo
Walikota Cup 2025 Kota Kediri, Ajang Asah Kemampuan dan Pengalaman Atlet