Ini Besaran Dua Proyek Migas di Bintan yang Onstream 2022 dan 2023

TIMESINDONESIA, PALEMBANG – KEPRI - Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) melaksanakan kegiatan first cut fabrikasi 2 proyek migas yang dijadwalkan onstream pada tahun 2022 dan 2023 mendatang.
Kedua proyek tersebut adalah Proyek MAC yang dilaksanakan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) Husky-CNOOC Madura Ltd (HCML) dan Proyek Forel-Baronang oleh KKKS Medco E&P Natuna Ltd.
Advertisement
Kepala Divisi Manajemen Proyek dan Pemeliharaan Fasilitas SKK Migas Ardiansyah mengatakan, kapasitas fasilitas produksi Proyek MAC yang akan dibangun sebesar 50 MMSCFD (juta standar kaki kubik per hari), proyek ini dijadwalkan onstream pada Kuartal IV-2022.
“Lingkup pekerjaan utama Proyek MAC adalah 1 buah Wellhead Platform, 8 KM 10-inch Subsea Pipeline, hot tap ke-28 inch EJGP, dan sewa MOPU (Mobile Offshore Production Unit),” kata Ardiansyah dalam keterangan resminya, Rabu (19/1/2022).
Dia menjelaskan untuk fasilitas produksi proyek Forel-Baronang yang akan dibangun sebesar 10.000 BOPD (barel minyak per hari) dan 43 MMSCFD (gas lift, gas injection, dan own use).
"Proyek ini terdiri atas 2 buah Wellhead Platform, 17 KM 8-inch Subsea Pipeline, dan sewa FPSO (Floating Production Storage and Offloading),” terang Ardi.
Pihaknya meminta agar KKKS maupun PT Meindo Elang Indah selaku Kontraktor EPCI (Engineering, Procurement, Construction, and Installation) dalam pelaksanaan kedua proyek tersebut senantiasa menerapkan kaidah-kaidah manajemen proyek yang baik.
"Kemudian mengedepankan pelaksanaan aspek Keselamatan Kesehatan Kerja dan Lindungan Lingkungan (K3LL) juga prinsip 4 No's di hulu migas yaitu No Bribery, No Kickback, No Gift, dan No Luxurious Hospitality," ujarnya.
Berdasarkan catatan SKK Migas mencatat, investasi untuk kedua proyek ini berjumlah sekitar USD 429 juta atau Rp6,2 triliun.
“Kami berharap investasi tersebut selain dapat meningkatkan produksi migas nasional juga dapat memberikan multiplier effect hulu migas bagi perekonomian nasional maupun lokal di Provinsi Kepulauan Riau,” ujar Kepala Perwakilan SKK Migas Sumatera Bagian Utara Rikky Rahmat Firdaus. (*)
Pewarta : Fathur Rochman
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Faizal R Arief |
Publisher | : Sofyan Saqi Futaki |