Mitsui dan PT Pangan Lestari Kerja Sama Kembangkan Rantai Pendingin Terintegrasi

TIMESINDONESIA, SURABAYA – PT Pangan Lestari dan Mitsui & Co., Ltd sepakat melakukan penandatanganan kerja sama dalam pengembangan industri logistik rantai pendingin (cold storage) terintegrasi.
Penandatanganan berlangsung antara Presiden Direktur PT Pangan Lestari, Tjahjono Haryono dan Presiden Direktur Mitsui Indonesia Kikuchihara Shinichi di Hotel Sheraton Surabaya, Senin (16/10/2023) siang.
Advertisement
Tjahjono mengatakan, belum banyak perusahaan yang bergerak dalam bidang industri logistik rantai pendingin secara terintegrasi.
Padahal, potensi permintaan makanan beku diperkirakan akan terus mengalami kenaikan. Ia memproyeksikan pertumbuhan Pendapatan Domestik Bruto (PDB) riil tetap di kisaran angka 5 persen. Belum lagi bonus demografi di 2030 mendatang.
Indonesia merupakan pasar konsumen yang menjanjikan. Jumlah penduduk meningkat dengan cepat diikuti pertumbuhan ekonomi yang tinggi.
Seiring pertumbuhan kelas menengah di Indonesia, budaya pangan turut kian beragam. Permintaan konsumen terhadap pangan mulai beralih dari kuantitas ke kualitas. Termasuk produk olahan makanan beku.
PT Pangan Lestari merupakan perusahaan distribusi makanan dan logistik rantai pendingin di Indonesia. Mulai kebutuhan sehari-hari hingga produk makanan beku kepada pengecer besar, restoran, hotel dan pelanggan lainnya di Indonesia.
Maka dari itu, PT Pangan Lestari bersama Mitsui akan bekerja sama mematangkan pola distribusi logistik terintegrasi tersebut.
"Mitsui punya kelebihan melakukan distribusi logistik lebih efisien daripada yang kita lakukan sekarang. Seperti transfer teknologi," katanya saat press conference di Hotel Sheraton Surabaya, Senin (16/10/2023).
Teknologi Mitsui diharapkan dapat menjaga kualitas produk selama dalam perjalanan dan mengurangi kepadatan lalu lintas saat proses pengiriman produk.
Ia berharap kerja sama investasi ini juga dapat mendongkrak kapasitas cold storage Sekar Laut Group sebagai induk perusahaan. Ia memproyeksikan peningkatan 2,5 sampai tiga kali lipat dari kapasitas sebelumnya.
Apalagi kapasitas yang ada semakin tidak menampung sehingga masuknya Mitsui diharapkan dapat memenuhi kapasitas yang dibutuhkan.
Di mana kapasitas cold storage PT Pangan Lestari sekarang sekitar 3.300 unit dan diharapkan naik menjadi 10 ribu (cold storage dan dry storage).
"Kalau kita lihat, Mitsui adalah perusahaan yang masuk ke Indonesia sudah lebih dari 100 tahun. Jadi, kalau kita bicara secara culture, meskipun mereka perusahaan Jepang, tapi sebenarnya sudah tahu apa yang kita butuhkan untuk menambah kapasitas PT Pangan Lestari ke depan," kata Tjahjo.
Presiden Direktur PT Pangan Lestari, Tjahjono Haryono (kiri) dan Presiden Direktur Mitsui Indonesia Kikuchihara Shinichi di Hotel Sheraton Surabaya, Senin (16/10/2023) siang.(Foto : Lely Yuana/TIMES Indonesia)
Pangan Lestari juga telah mempersiapkan strategic planning dengan membangun fasilitas cold storage dan dry storage di Jakarta dalam waktu dekat dengan estimasi finalisasi kurang lebih satu tahun mendatang.
Kembali ia menargetkan penambahan kapasitas rantai pendingin PT Pangan Lestari sekitar 2,5 hingga tiga kali lipat dari kapasitas saat ini.
"Kita akan bertambah kapasitas 2,5 minimal dan maksimal tiga kali dari sekarang. Semoga bisa beroperasi di tahun kedua artinya pada 2025," kata Tjahjo.
Pangan Lestari juga memiliki fasilitas pengembangan produk sendiri berupa Pusat Inovasi PL yang mengembangkan menu maupun resep hingga solusi produk.
Dalam kesempatan yang sama, Mitsui juga sangat menyambut baik kerja sama ini. Apalagi jika melihat potensi jumlah penduduk di Indonesia yang mencapai 270 juta jiwa.
Ini merupakan investasi cold storage Mitsui kali pertama di Asia Tenggara dengan perusahaan di Indonesia.
"Kami sangat berbahagia karena dapat bermitra dengan Pangan Lestari sebagai bagian dari Sekar Group," ungkap President & CEO Mitsui Indonesia Kikuchihara Shinichi.
Lebih lanjut ia mengungkapkan, market di Indonesia akan terus berkembang. Saat ini sektor seperti pengolahan makanan, khususnya makanan beku dan makanan dingin diperkirakan terus bertumbuh. Itulah mengapa Mitsui serius menggarap proyek tersebut.
"Itulah mengapa kami turut serta dalam pengembangan investasi ini," tandasnya.
Mitsui sendiri merupakan pionir dalam sektor rantai pendingin hingga suplai restaurant chain dan perusahaan makanan di sejumlah negara. Kemudian Mitsui juga mengembangkan logistik di sektor garmen.
"Consumer centric business sekitar 40 persen dari total bisnis kami. Logistik termasuk dalam consumer centric bisnis kami. Sisanya adalah unit bisnis lain seperti energi, chemical," katanya.
Mitsui juga sudah memiliki jaringan bisnis logistik distribusi rantai pendingin seperti di Amerika dan Cina. Mereka berambisi membawa pengalaman itu ke Indonesia dengan melakukan kerja sama bersama PT Pangan Lestari.
"Kami ingin mengombinasikan kemampuan kami dengan Sekar Group. Karena Sekar Group memiliki kemampuan dan pengalaman untuk market di Indonesia," ujarnya.
Mitsui & Co. Ltd berani memberikan suntikan modal kepada PT Pangan Lestari Tbk. Karena ia melihat Sekar Group sebagai holding perusahaan ini memiliki kredibilitas dalam mengolah dan memproses produk makanan maupun impor produk berkualitas tinggi.(*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Dhina Chahyanti |
Publisher | : Rochmat Shobirin |