IJSAM-UNPAS Tembus Q3 di JCI Clarivate-Web of Science Core Collection

TIMESINDONESIA, BANDUNG – Indonesian Journal of Sustainability Accounting and Management (IJSAM) yang dikelola oleh Universitas Pasundan (UNPAS) telah berhasil menembus peringkat Quartile 3 (Q3) pada Journal Citation Indicator (JCI) Clarivate-Web of Science Core Collection yang dapat diakses pada https://jcr.clarivate.com/jcr/home sejak 30 Juni 2021. Tentunya bagi UNPAS, ini menjadi berkah tersendiri.
Clarivate telah merilis pembaruan tahun 2021 untuk Journal Citation Reports (JCR) tahunannya. Perilisan JCR memungkinkan komunitas riset untuk mengevaluasi jurnal akademik berkualitas tinggi di dunia menggunakan berbagai indikator, data deskriptif, dan visualisasi. Laporan tersebut digunakan oleh penerbit akademik di seluruh dunia untuk mengevaluasi dampak jurnal mereka yang saling berhubungan dengan bidang mereka dan mempromosikannya ke komunitas riset.
Advertisement
JCR didasarkan pada data tahun 2020 yang dikumpulkan dari Web of Science Core Collection, kumpulan jurnal, buku, dan prosiding konferensi dengan basis data kutipan global netral penerbit terbesar di dunia. Data yang terstruktur tersebut dikuratori oleh tim di Clarivate, yang terus mengevaluasi dan memilih koleksi yang tercakup untuk memastikan akurasi dalam evaluasi dampak jurnal.
Clarivate mengatakan bahwa sorotan utama untuk tahun 2021 salah satunya meliputi Journal Citation Indicator (JCI) yang dikembangkan oleh Institute for Scientific Information (ISI) di Clarivate, metrik baru ini mewakili rata-rata dampak kutipan yang dinormalisasi berdasarkan kategori untuk makalah yang diterbitkan dalam periode tiga tahun sebelumnya, dengan memberikan metrik tingkat jurnal tunggal yang dapat mudah diinterpretasikan dan dibandingkan lintas disiplin ilmu. JCI akan dihitung untuk semua jurnal di Web of Science Core Collection – termasuk yang tidak memiliki Journal Impact Factor (JIF) atau Faktor Dampak Jurnal. IJSAM sendiri menembus peringkat Quartile 3 (Q3) untuk kategori bidang business, finance, management dengan nilai Journal Citation Indicator (JCI) 2020 mencapai 0.64.
IJSAM merupakan jurnal khusus dalam bidang keberlanjutan (sustainability) yang dibuat untuk berkontribusi pada pencapaian pembangunan berkelanjutan. Jurnal ini menekankan keterkaitan antara isu-isu lingkungan, sosial, dan ekonomi. Tujuannya adalah untuk mempublikasikan penelitian ilmiah bidang akuntansi, ekonomi, energi, kewirausahaan, lingkungan, manajemen, dan sosial, terutama memberikan implikasi teoretis dan praktis untuk mempromosikan pengambilan keputusan bisnis dan perumusan kebijakan publik yang lebih baik.
IJSAM telah mengundang para penulis dari seantero dunia dari berbagai bidang disiplin ilmu untuk melakukan kajian keberlanjutan. IJSAM pertama kali berdiri pada tahun 2017 dalam rangka menunjang salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi. Sampai tahun 2020 dalam perjalanannya IJSAM telah berhasil mempublikasikan 8 edisi dengan sebaran penulis, dewan editor, dan reviewer baik dari dalam maupun luar negeri.
IJSAM didirikan Rektor UNPAS, Profesor Eddy Jusuf yang kini juga sebagai dewan editor dan menugaskan dosen muda Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Ardi Gunardi sebagai editor-in-chief, serta Ketua Satuan Penjaminan Mutu Internal UNPAS, Yusep Ikrawan sebagai bagian dari pengendalian mutu jurnal. Sejak saat itu jurnal ini berhasil meraih status akreditasi nasional SINTA peringkat 2 oleh Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia SK No. 34/E/KPT/2018. Capaian awal ini menjadi semangat dalam meningkatkan kualitas sebagai salah satu jurnal ilmiah yang bereputasi internasional di bidang keberlanjutan. IJSAM mengembangkan publikasi melalui Online Journal System (OJS) yang membuat artikel-artikel yang diterbitkan dapat diakses secara gratis oleh para pembaca di seluruh penjuru dunia.
Upaya yang membuahkan hasil bagus dengan berhasilnya IJSAM terindeks ASEAN Citation Index (ACI) pada tahun 2019. Sejak saat itu jurnal ini menjadi target para penulis dalam dan luar negeri. Usaha IJSAM dalam meningkatkan pengelolaannya berlanjut dan di tahun 2019 berhasil secara resmi terindeks pada Clarivate atau Web of Science Core Collection: Emerging Sources Citation Index (ESCI). Di tahun yang sama, IJSAM pun mengepakkan sayap terindeks di Australian Business Deans Council (ABDC).
Suatu kebanggaan bagi Universitas Pasundan tersendiri atas capaian ini, dan tentu juga bangsa Indonesia secara umum. Keberhasilan menembus daftar jurnal dengan ranking Q3 ini menunjukkan bahwa kualitas pengelolaan jurnal yang serius, sistematis dan disertai kesabaran dalam menyeleksi naskah-naskah berkualitas akan menjamin reputasi dan pengakuan internasional.
IJSAM dengan capaian ini tentu saja mendorong agar tetap berusaha secara konsisten mempertahankan reputasinya, salah satunya dengan menjaga kualitas artikel yang dipublikasikan dan juga dukungan pengelolaan jurnal yang semakin baik. Selain itu, harapannya IJSAM dengan capaian Q3 ini adalah memberikan motivasi bagi para pengelola jurnal lainnya baik di lingkungan Universitas Pasundan maupun Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi dan lainnya di seluruh Indonesia. Jurnal dengan capaian dan reputasi internasional ini dapat menjadi sarana bagi para penulis untuk mempublikasikan karya ilmiah mereka di dalam negeri sendiri.
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Ronny Wicaksono |
Publisher | : Sofyan Saqi Futaki |