KM Bukit Raya Kandas, 1636 Penumpang Dievakuasi

TIMESINDONESIA, PONTIANAK – Kapal Motor (KM) Bukit Raya, dari Surabaya tujuan pelabuhan Dwikora Pontianak, diketahui kandas di Muara Jungkat. Sebanyak 1636 penumpang terpaksa harus dievakuasi dengan menggunakan kapal Ferry, Jumat, (3/6/2016) malam.

Diduga, kapal kandas itu disebabkan ketinggian air yang tidak mencukupi.  Itu pun baru diketahui oleh KSOP setengah jam setelah kejadian. Bersama tim KP3L, kapal Ferry untuk evakuasi pun langsung diberangkatkan.

Advertisement

Kepada PontianakTIMES, Kepala Polsek Kawasan Pelabuhan Dwikora Pontianak, Raden Real Mahendra, membenarkan kejadian tersebut. Dia mengakui jika KM Bukit Raya tersebut memang kandas, pada Jumat (3/6/2016) malam, sekitar pukul 20.00 WIB.

Menurutnya, kapal dari Surabaya yang seharusnya tiba bersandar di pelabuhan Dwikora pukul 20.00 WIB, tidak dapat bergerak lantaran terhenti di muara Jungkat, akibat kondisi air sungai dangkal.

Setengah jam kemudian, yakni pukul 20.30 WIB, lanjut dia, kejadian tersebut akhirnya diketahui KSOP sehingga dilakukanlah upaya evakuasi penumpang dengan mengirimkan kapal ferry.

"Jika menunggu air naik diperkirakan kapal baru bisa bergerak pada Sabtu 4 Juni sekitar jam empat sore," kata, Raden, Sabtu, (4/6/2016).

Dia menjelaskan kapal evakuasi pun akhirnya berangkat sekitar pukul 23.30 WIB, dimana untuk sampai mendekat dengan kapal dibutuhkan waktu perjalanan selama kurang lebih dua jam setengah, sehingga pukul 02.30 WIB kapal baru dapat mendekat dengan KM Bukit Raya.

Dia menuturkan, setibanya di lokasi kapal kandas petugas langsung melakukan evakuasi, sebanyak 550 penumpang dipindahkan dan langsung diberangkatkan menuju pelabuhan Dwikora Pontianak. "Penumpang baru tiba di pelabuhan jam 09.30 WIB," ucapnya.

Setelah berhasil mengevakuasi sebagian penumpang, dia menambahkan, pukul 10.30 WIB, kapal ferry kembali berangkat menuju muara jungkat untuk kembali mengevakuasi penumpang yang masih berada di kapal.

"Informasi dari tim, tadi sekitar jam 14.30 WIB, mereka baru berhasil mendekati kapal," sambungnya.

"Antara muara Jungkat ke pelabuhan membutuhkan waktu kurang lebih tiga jam. Evakuasi kedua akan sampai sekitar jam enam sore. Proses evekuasi berjalan lancar," terangnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.