PDI Perjuangan Puji Semangat Marga Simbolon Bantu Ciptakan SDM Unggul

TIMESINDONESIA, BATAM – Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto menghadiri Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Punguan Simbolon Dohot Boruna Indonesia (PSBI) di Batam. Di awal sambutannya, ia berpantun sebagai rasa hormat kepada paguyuban tersebut yang terus eksis mengedepankan nilai-nilai budaya dan kekerabatan.
Datang ke Batam menghadiri Rakernas keluarga Simbolon, hati saya pun rasanya plong. Salam hormat bagi Ketum Doktor Effendi Sakti Simbolon, kepemimpinanmu bikin kita terbengong-bengong," ujar Hasto membacakan pantun dikutip dalam keterangan tertulis, Jumat (13/12/2019).
Advertisement
Dia pun menggunakan pantun lagi untuk memuji cita-cita PSBI untuk mendukung kebijakan Pemerintahan Presiden Jokowi agar manusia yang handal tercipta melalui payuguban tersebut. Terlebih, semua berangkat dari nilai-nilai kebudayaan.
"Dan ini luar biasa. Kalau saya lihat, boleh jadi orang Batak pendidikannya S3, profesor, dari luar negeri, tapi selalu memiliki akar kebudayaan yang kuat. Tidak pernah melupakan kebudayaannya. Hubungan kerabatannya sungguh luar biasa," ungkap Hasto.
"Ini bisa menjadi inspirasi. Karena ketika kita mengorganisir diri dengan visi yang jelas, yang tadi disampaikan kaitannya untuk mendukung kebijakan Pak Jokowi, agar manusia-manusia yang handal tercipta melalui PSBI," lanjut dia.
Sementara itu, di tempat yang sama, Ketua Umum PSBI Effendi Simbolon mengatakan, sejak 15 tahun ini kegiatannya fokus pada peningkatan sumber daya manusia.
"Dengan kita memberikan pelatihan-pelatihan. Menyalurkan untuk ikut training di corporate, kerja sama dengan pemerintah," jelas Effendi.
Pria yang yang tak lain anggota Komisi I DPR RI dari Fraksi PDIP ini menegaskan, paguyuban yang jumlahnya 200 ribu orang yang tercatat, juga sudah memikirkan bagaimana menghadapi tantangan ke depan.
"Jadi kita sekarang lebih fokus ke kaum milenial, kaum muda. Baik dalam pendidikan, lebih virtual, aplikasi dengan kita tetap tidak mengesampingkan masalah kekerabatan dengan seni dan budaya. Karena itu menjadi tonggak dari paguyuban ini," kata Effendi.
Dia menuturkan, meski paguyubannya berdasarkan budaya dan kekerabatan, bukan berarti tak melihat tantangan ke depan. "Kita juga punya kegiatan yang bersifat IT. Dan berbagai tempat termasuk di Batam ini kita sudah berkualitas anak mudanya. Dan kita selaras dengan program Pak Jokowi. Jadi nyambung," tandas kader PDI Perjuangan ini. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Rizal Dani |