Peristiwa Daerah

Tiga TPA Habiskan Anggaran Rp824 Miliar, Jokowi Minta Pemda Jor-joran Tangani Sampah

Kamis, 14 Desember 2023 - 15:57 | 28.58k
Presiden RI, Jokowi saat memberikan keterangan usai meresmikan tiga TPA di Jawa Timur dari TPA Supit Urang, Kota Malang, Kamis (14/12/2023). (FOTO: Adhitya Hendra/TIMES Indonesia)
Presiden RI, Jokowi saat memberikan keterangan usai meresmikan tiga TPA di Jawa Timur dari TPA Supit Urang, Kota Malang, Kamis (14/12/2023). (FOTO: Adhitya Hendra/TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, MALANG – Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) baru saja meresmikan tiga Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah di Jawa Timur. Presiden Jokowi meresmikan dari TPA Supit Urang, Kota Malang, Kamis (14/12/2023).

Tiga TPA yang baru saja diresmikan, yakni TPA Supit Urang di Kota Malang, TPA Jabon di Kabupaten Sidoarjo dan TPA Banjardowo di Kabupaten Jombang, Jawa Timur.

Advertisement

Ketiga TPA yang baru saja diresmikan, menelan anggaran APBN sebesar Rp824 miliar. Rinciannya, TPA Supit Urang dengan luas landfill 5,2 hektar mengabiskan dana Rp237 miliar.

Kemudian untuk TPA Jabon Kabupaten Sidoarjo dengan luas 29 hektar menghabiskan dana Rp384 miliar dan TPA Banjardowo Kabupaten Jombang dengan luas 4,45 hektar menghabiskan dana Rp203 miliar.

Dengan pembangunan tiga TPA yang resmi beroperasi ini, Presiden Jokowi ingin pemerintah daerah bisa maksimal menangani persoalan sampah.

"Persoalan sampah adalah persoalan yang sangat serius. Kalau sampah tidak ditangani dengan baik, akan menimbulkan berbagai masalah," ujar Jokowi, Kamis (14/12/2023).

Masalah yang dimaksud, yakni bisa menimbulkan masalah sosial, masalah kesehatan hingga menimbulkan bencana seperti pencemaran lingkungan, pencemaran sumber air dan bisa menyebabkan banjir.

"Volume sampah akan terus bertambah, sehingga diperlukan yang namanya TPA yang ditata dengan baik dan memiliki fasilitas serta teknologi pengelolaan yang modern dan sistem pengelolaan dan manajemen yang baik," ungkapnya.

Ia mengaku bahwa pengelolaan sampah memang tidaklah mudah. Apalagi, pengelolaan sampah untuk satu kota/kabupaten hingga skala provinsi.

Oleh sebab itu, tiga TPA modern yang baru saja diresmikan ini bisa menjadi harapan baru untuk pengelolaan sampah lebih baik ke depannya.

"Ini juga bisa menjadi contoh pengelolaan sampah bagi kota kota atau daerah lain yang mengalami persoalan sampah," katanya.

Dengan beroperasinya tiga TPA di Jawa Timur ini, Jokowi janji untuk persoalan sampah bisa segera teratasi dan bisa mengurangi pencemaran lingkungan.

"Dengan beroperasinya tiga TPA ini, dapat mengurangi permasalahan sampah dan mengurangi pencemaran lingkungan dan meningkatkan kualitas lingkungan serta kesehatan masyarakat," ucapnya.

Sementara, Kepala DLH Kota Malang, Noor Rahman mengucapkan terima kasih kepada Presiden RI Jokowi telah mengunjungi dan meresmikan TPA Supit Urang.

Ia membeberkan bahwa kondisi timbunan sampah di Kota Malang sendiri mencapai 580 ton per hari. Artinya, dengan beroperasinya TPA Supit Urang ini bisa mengurangi timbunan sampah setiap harinya.

"Apa yang sudah dikerjakan oleh PUPR, Pemkot Malang bisa mengembangkan lagi, melakukan satu inovasi dan improvisasi soal pengelolaan persampahan," tuturnya.

TPA Supit Urang Kota Malang juga tengah mengembangkan sistem Sanitary Landfill. Dimana proses yang ditonjolkan adalah melakukan pemadatan sebelum masuk TPA.

"Ada gedung sortir, disitu kita pilah. Jadi sampah plastik, kaca, tas kresek, karung, itu kita pilah dan kemudian bergeser pada produk pengelolaan lanjutan, seperti menjadikan produk kompos dan magot," jelasnya.

Saat ini, kapasitan TPA Supit Urang masih dinilai memadai. Dimana berbagai program akan dijalankan secara maksimal untuk bisa mengurangi sampah dan melakukan pengelolaan dengan benar.

"Kita menyusun beberapa program lanjutan untuk landfill meaning. Ini menuntut pemerintah daerah untuk bisa memberikan feedback positif berkat pengelolaan sampah dan bisa bermanfaat bagi masyarakat," tandasnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Ferry Agusta Satrio
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES