Peristiwa Nasional

Kedubes Jerman Klarifikasi Kedatangan Diplomatnya ke Markas FPI

Senin, 21 Desember 2020 - 12:55 | 68.95k
Ilsutrasi Dubes Jerman. (Foto: Riaunews.com)
Ilsutrasi Dubes Jerman. (Foto: Riaunews.com)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Kedutaan Besar (Kedubes) Jerman mengklarifikasi terkait warga negara Jerman yang berkunjung ke markas Front Pembela Islam (FPI) di Petamburan, Jakarta Pusat. Kedutaan Besar Jerman di Jakarta akhirnya mengonfirmasi bahwa diplomatnya telah mendatangi Markas pusat DPP FPI. Pertemuan itu dilakukan bermaksud untuk memastikan situasi keamanan di Indonesia terkait aksi 1812 yang batal digelar pada Jumat (18/12/2020) lalu akibat dibubarkan pihak kepolisian.

Melalui keterangan resminya, Kedubes Jerman mengatakan aksi 1812 itu terjadi hingga di sekitar gedung kedutaan yang berada tak jauh dari Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta Pusat. Alhasil, Kedutaan Jerman pun berdalih merasa perlu memastikan kondisi seraya menegaskan tidak memiliki motif politik atas kedatangan diplomatnya ke Markas FPI di Petamburan tersebut.

Advertisement

"Kedutaan Besar Jerman menyesalkan kesan yang ditimbulkan atas insiden tersebut, baik kepada publik maupun mitra kami di Indonesia. Kami menjamin tidak ada niat politik apapun dalam kunjungan tersebut," demikian keterangan tertulis Kedubes Jerman, Minggu (20/12/2020). 

Namun, dalam keterangan tersebut, tidak dituliskan secara resmi indentitas, nama dan jabatan diplomatnya yang berkunjung ke Kantor FPI tersebut. 

Sementara itu, Kementerian Luar Negeri RI telah melakukan klarifikasi kepada Kedubes Jerman di Jakarta, terkait dugaan diplomat Jerman yang berkunjung ke Markas FPI. Kemenlu RI menyebutkan bahwa kedatangan staf Kedubes Jerman ke markas FPI adalah inisiaif pribadi tanpa mendapatkan perintah dari pimpinan Kedubes Jerman.

"Kedubes Jerman menyampaikan bahwa keberadaan staf Kedubes Jerman di tempat tersebut dan pertemuan yang dilakukan adalah atas inisiatif pribadi tanpa mendapatkan perintah atau sepengetahuan pimpinan Kedutaan Besar Jerman," demikian tertulis dalam pernyataan resmi Kementerian Luar Negeri.

Sebagai informasi, polemik kedatangan diplomat Jerman di Petamburan ini bermula saat viralnya dua foto di media sosial yang diklaim terdapat sosok perwakilan Kedubes Jerman akan memasuki Markas FPI. Foto pertama menunjukkan terdapat dua orang warga negara asing tampak memasuki Kantor Sekretariat FPI. Kedua menampilkan sebuah mobil dengan plat nomor berlatar putih yang umum dipakai oleh perwakilan para kedutaan besar negara sahabat di Indonesia. Namun, foto tersebut tidak jelas menunjukkan nomor plat mobil.

Wakil Sekretaris Umum FPI, Aziz Yanuar mengklaim bahwa warga asing itu merupakan diplomat Jerman yang datang untuk silaturahmi kepada DPP FPI. Ia mengatakan diplomat itu ingin menyampaikan rasa simpati dan empati bagi FPI, terutama terhadap imam besar FPI, Rizieq Shihab. Hal ini juga dibenarkan oleh Sekretaris Umum FPI Munarman turut mengklaim bahwa pihak Ledubes Jerman telah datang ke Markas FPI.

Munarwan pun menyampaikan bahwa kedatangan perwakilan Kedubes Jerman itu akan memicu perhatian internasional terhadap kasus tewasnya enam anggota laskar FPI dalam bentrokan dengan polisi beberapa waktu lalu. Dalam peristiwa itu sebanyak enam laskar FPI diduga tewas ditembak pihak polisi terkait bentrok di Jalan Tol Cikampek pada Senin (7/12/2020) dini hari lalu. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Imadudin Muhammad
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES