Kapolri Resmikan Monumen Mochammad Jasin di Akpol Semarang

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo meresmikan Monumen Mochammad Jasin di Akademi Kepolisian (Akpol) Semarang. Menurutnya, sosok Mochammad Jasin menjadi contoh untuk menanamkan nilai-nilai semangat dalam menjalankan kehidupan berbangsa dan bernegara sehari-hari.
“Alhamdulillah kami mendapatkan restu dapat meresmikan patung Moch. Yasin yang merupakan contoh dan tradisi yang harus kita kenang,” ucap Kapolri, Kamis (25/03/2021).
Advertisement
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo saat meresmikan Monumen Mochammad Jasin di Akademi Kepolisian (Akpol) (FOTO: Dokumentasi Humas Polri)
Mochammad Jasin merupakan Kepala Polisi senior saat bersama-sama berjuang untuk Indonesia merdeka. Tercatat pada tanggal 21 Agustus 1945 atau beberapa hari setelah proklamasi kemerdekaan Indonesia. Inspektur Polisi Mochammad Jasin yang saat itu menjabat Komandan Polisi di Surabaya, berani mengubah nama Tokubetsu Keisatsu Tai (Polisi Jepang) menjadi Polisi Istimewa, lalu memproklamirkan Pasukan Polisi Istimewa menjadi Polisi Republik Indonesia, serta tunduk pada Pemerintah Indonesia yang baru merdeka beberapa hari.
Kemudian langkah awal yang dilakukan Polisi Istimewa adalah mengadakan pembersihan dan pelucutan senjata terhadap Tentara Jepang yang kalah perang.
Mochammad Jasin juga berani merebut senjata dan membagi senjata tersebut kepada TKR pada peristiwa 10 November 1945. Namun, Mochammad Yasin saat itu tak ingin prestasi nya di ekspos sebab tidak ingin diketahui oleh pemerintahan.
Monumen Mochammad Jasin yang kini berdiri di gerbang Akademi Kepolisian Semarang tersebut, merupakan sumbangan angkatan pertama Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Deasy Mayasari |
Publisher | : Sofyan Saqi Futaki |