Diusulkan Sebagai Pahlawan Nasional, Berbagai Dukungan Diberikan Untuk Dr. R. Soeharto

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) berkolaborasi bersama Ikatan Alumni Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (ILUNI FKUI) dan keluarga Almarhum Dr. R. Soeharto menyelenggarakan seminar nasional dalam rangka pengusulan pencalonan, Dr. R. Soeharto sebagai Pahlawan Nasional secara hibrid dari Gedung Imeri Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Jakarta pada Selasa (22/2/2022).
Acara ini merupakan kelanjutan dari seminar lokal yang telah dilakukan pada 22 Desember 2021 lalu di Kabupaten Klaten sebagai daerah pengusul. Pada seminar sebelumnya, puteri Proklamator Bung Hatta, Dra. Halida Nuriah Hatta menjadi narasumber bersama Dr. Sri Margana, M.Phil., yang memimpin tim dari Departemen Sejarah, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Gadjah Mada menyusun Naskah Akademik Pengusulan Dr. R. Soeharto sebagai Pahlawan Nasional Tahun 2022.
Advertisement
Dr. R. Soeharto diusulkan menjadi Pahlawan Nasional atas perjuangan dan pengabdiannya diberbagai era yang melebihi tugasnya utamanya sebagai dokter pribadi/kepresidenan Soekarno dan Hatta.
“Alhamdulillah niat kami untuk memuliakan orangtua dan mengungkapkan keteladanan dari perjuangannya agar tersebar luas menjadi bahan pembelajaran yang bermanfaat dan menginspirasi banyak pihak terutana generasi muda untuk menghargai sejarah dan bersemangat dalam membangun dan memajukan Indonesia Raya mendapat dukungan banyak pihak,“ ujar putri Almarhum DR. R. Soeharto, Dewi Kamaratih Soeharto.
Dewi bersyukur bahwa seluruh lembaga/organisasi penting yang ayahandanya turut berperan dalam pendiriannya masih terus eksis hingga sekarang.
“Diantaranya UGM, BNI, IDI, IIDI, PKBI, Sarinah, Monas, Istiqlal masing-masing membawa banyak manfaat untuk rakyat dan bangsa ini dan mendukung pengusulan ini,“ ujarnya.
Seminar nasional dibuka dengan pembacaan doa oleh Imam besar Masjid Istiqlal Prof. Dr. K.H. Nasaruddin Umar, M.A dan sambutan para ketua organisasi penyelenggara serta Dekan FKUI, Prof Dr dr Ari Fahrial Syam, SpPD-KGEH, MMB dengan moderator Dirbang Riset RSPAD Gatot Subroto, Brigjen TNI dr. Sutan Finekri Arifin Abidin, Sp.OG(K)-KFM, M.A.R.S, M.H.
Ketua Umum Pengurus Besar IDI Dr. Daeng M. Faqih, SH, MH turut menyampaikan dukungannya untuk Dr. R. Soeharto sebagai dokter pejuang yang sepanjang hidupnya terus mengabdikan dirinya untu kepentingan bangsa.
“Kata 'Ikatan' pada nama organisasi kami adalah usulan DR. R Soeharto dan jasa beliau sangatlah besar dalam meletakkan prinsip-prinsip dasar organisasi IDI yang menjadi acuan bagi kami Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia dari masa ke masa,” ucap Ketua Umum IDI Dr. Daeng M. Faqih, SH, MH.
Dukungan lainnya datang dari anggota Dewan Pertimbangan Presiden, Irjen Pol (Purn) Sidarto Danusubroto yang memberikan kesaksian bahwa saat menjadi ajudan Bung Karno, pernah mendengar Bung Karno mengatakan Dr.R. Soeharto adalah orang kepercayaannya.
“Mengusung Dr. R. Soeharto sebagai Pahlawan Nasional, menyebarluaskan perjuangannya membuka kesempatan banyak orang agar belajar dari sejarah, tentang heroisme, orang-orang yang berjuang tanpa pamrih untuk kemanusiaan dan kebangsaan,“ tuturnya.
Turut hadir memberikan dukungan juga Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto yang mengungkapkan tingginya kepercayaan Bung Karno kepada Dr. R. Soeharto sampai berbagai urusan negara diamanahkan kepadanya dari Fonds Kemerdekaan di awal kemerdekaan, mengelola dana bagi militer, jabatan-jabatan Menteri di bidang perekonomian hingga proyek-proyek mercusuar.
“Dr. R. Soeharto dengan kredibilitas tinggi dan kemampuannya mampu menyelesaikan berbagai tanggung jawab itu sambil terus menjalankan pengabdiannya sebagai seorang dokter. Beliau mampu mengeksekusi pandangan Presiden Soekarno sebagai pemimpin revolusioner, seperti pendirian Sarinah yang dipercayakan Bung Karno pada Dr. R. Soeharto sebagai pusat promosi barang produksi dalam negeri yang dilandasi keberpihakan kepada rakyat Indonesia, rakyat miskin agar bisa berdikari secara ekonomi dengan visi jauh kedepan,” ungkapnya.
Dukungan pengusulan Dr. R. Soeharto, sebagai Pahlawan Nasional hadir dari berbagai akademisi diantaranya Guru Besar FKUI Prof Dr. dr. Samsuridjal Djauzi, SpPD-KA, Guru Besar FIB UGM Prof. Dr. Djoko Suryo, Guru Besar FEUI Prof. Drs. Dorojatun Kuntjorojakti dan Ketua Umum PKBI, DR Ichsan Malik serta peserta dari berbagai kalangan, termasuk keluarga Bung Karno, keluarga Bung Hatta, para guru, dosen, dokter, prajurit dan relawan kesehatan, para pengurus lembaga-lembaga yang DR. R. Soeharto turut dalam pendiriannya dan lain sebagainya. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Faizal R Arief |
Publisher | : Ahmad Rizki Mubarok |