Peristiwa

MCF Targetkan Malang Jadi Kota Kreatif Dunia

Rabu, 03 Februari 2016 - 23:41 | 66.31k
Launching Malang Creative Fusion di Perpustakaan Umum Kota Malang. (Foto: hafiz/malangtimes)
Launching Malang Creative Fusion di Perpustakaan Umum Kota Malang. (Foto: hafiz/malangtimes)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, MALANG – Malang Creative Fusion (MCF) yang baru dilaunching malam ini bertekad menjadikan Kota Malang sebagai salah satu Kota Kreatif dunia yang diakui oleh UNESCO. Target ini diharapkan bisa terwujud dalam kurun waktu lima tahun mendatang.

Hal ini disampaikan, Vicky Arief, salah satu inisiator MCF ketika diwawancarai MALANGTIMES seusai acara launching di Perpustakaan Umum Kota Malang.

Advertisement

Menurutnya, MCF dalam waktu dekat akan membuat strategi branding, yang diisi dengan berbagai kegiatan kreatif. Di antaranya membuat beberapa Creative Zone di Kota Malang, dengan memanfaatkan ruang - ruang publik yang ada. 

"Di Kota Malang, patut kita sadari pembangunannya sangat luar biasa, namun perlu diperhatikan kurang adanya sentuhan kreativitas di sana," katanya kepada MALANGTIMES

Lanjutnya, MCF akan mencoba  mengintervensi ruang publik yang kurang dimanfaatkan masyarakat itu. Beberapa ruang publik akan dibuat beberapa Creative zone, berdasarkan tema kreatif masing-masing.

"Nanti akan ada Creative Zone animasi, arsitektur, fotografi dan lainnya. Yang tentu menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang datang ke Kota Malang," urainya. 

Untuk itu, MCF bakal menggandeng berbagai komunitas kreatif di Kota Malang, MCF tengah berupaya menyusun agenda besar tahunan Kota Malang. 

"Nantinya semua agenda kegiatan tersebut akan dipasang pada sebuah aplikasi android, sehingga sangat memudahkan wisatawan. Jadi mereka tahu mana tempat yang dituju dan agenda apa yang digelar," ucapnya. 

Ia juga mengakui bahwa dalam konteks kreativitas, khususnya di kalangan muda, Kota Malang mempunyai potensi industri kreatif luar biasa, namun belum tergarap maksimal. 

Lebih jauh ia menerangkan bahwa, MCF sebagai forum komunikasi lintas komunitas yang mandiri, akan ada menjalin sinergitas dengan empat elemen di Kota Malang, mulai dari komunitas kreatif, pengusaha, akademisi dan pemerintah untuk mensukseskan tujuan ini. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Sumber : =

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES