Ekonomi
TIMESINDONESIA, SURABAYA – Kota Surabaya menjadi tuan rumah pameran manufaktur terbesar di Indonesia bagian timur pada 12-15 Juli 2023 mendatang. Pameran Manufacturing Surabaya 2023 ini akan berlangsung di Grand City Convention and Exhibition Center, Surabaya.
PT Pamerindo selaku penyelenggara event industrial terbesar tersebut yakin jika antusiasme para pelaku bisnis di sektor manufaktur semakin tinggi sejalan dengan pertumbuhan pesat industri di kawasan ini.
Event Director Pamerindo Meysia Stephanie mengungkapkan, Manufacturing Surabaya 2023 hadir merespon kebutuhan para pelaku industri manufaktur dalam menghadirkan update terkini dari berbagai lini di sektor manufaktur.
Ratusan booth industri manufaktur meramaikan Manufacturing Surabaya tahun lalu.(FOTO: Dok.Pamerindo)
"Manufacturing Surabaya 2023 membuka peluang bisnis dan investasi di kawasan timur Indonesia," kata Meysia, Rabu (5/7/2023).
Pameran Manufacturing Surabaya 2023 tak hanya menyuguhkan tempat bagi para pelaku bisnis.
Namun juga membuka kesempatan memperoleh networking, mendapatkan pemasok berkualitas, hingga memberikan wadah untuk menampilkan produk dan layanan terbaru.
Akan hadir pula para pengambil keputusan, termasuk para importir, distributor, dan agen manufaktur utama di Indonesia dan global.
Hadirkan Manufaktur 5.0
Dalam seri pameran ke-17 ini, Pamerindo turut menghadirkan update industri di sektor manufaktur.
"Tahun ini kami mengangkat topik utama adaptasi industri manufaktur di era Society 5.0," sambung Meysia.
Dia menambahkan, tidak dipungkiri bahwa unsur manusia menjadi pusat dari pemanfaatan teknologi yang menyasar keberlanjutan.
Sementara pada sektor manufaktur sendiri banyak hal yang dapat diutilisasi dalam memanfaatkan teknologi untuk mendukung era ini.
Dengan tujuan, menciptakan nilai tambah melalui adaptasi teknologi 4.0 dalam bisnis model yang inovatif di industri ini telah menjadi isu dalam tiga tahun terakhir.
Manufacturing Surabaya 2023 akan menguak sejauh mana kesiapan sektor manufaktur dalam menerapkan dan mendorong inovasi menjadi kebermanfaatan luas untuk industri dan masyarakat.
"Oleh karena itu, pesan inilah yang akan kami bawa sepanjang berlangsungnya pameran Manufacturing Surabaya kali ini," ujar Meysia.
Guna mengakomodir hal tersebut, akan hadir pula ragam seminar menarik. Mengundang pembicara dengan berbagai latar belakang serta expertise yang berbeda untuk mengungkap update dari sektor manufaktur dalam memanfaatkan era Society 5.0.
Para narasumber akan memberikan pandangan terhadap peran manufaktur dalam membangun keberlanjutan industri dan sosial sebagai edukasi bagi para pelaku bisnis di sektor ini.
Manufacturing Surabaya 2023 disebut menjadi etalase lengkap untuk industri manufaktur mesin, peralatan, material dan jasa, khususnya di Jawa Timur.
Menempati area seluas lebih dari 3.600 meter persegi, pameran ini menargetkan 7.000 kunjungan pelaku bisnis dan buyers lengkap dengan serangkaian event inisiatif dalam rangka mendukung program keberlanjutan.
Para eksibitor dan pengunjung juga dapat memanfaatkan fitur lengkap di dalam pameran. Mulai live demo, work group visit dan booth pameran industri terlengkap.
Event Manufacturing Surabaya 2023 ini akan menjadi pintu masuk bagi para pelaku industri yang ingin membuka usaha di area ini yang akan menyajikan pameran fisik dan virtual sebagai cara yang paling efektif dan efisien dalam meningkatkan bisnis di pasar manufaktur terbesar di Jawa Timur.
Sebagaimana diketahui, Kota Surabaya menjadi tuan rumah pameran manufaktur terbesar di Indonesia bagian timur pada 12-15 Juli 2023 mendatang. Pameran Manufacturing Surabaya 2023 ini akan berlangsung di Grand City Convention and Exhibition Center, Surabaya. (*)
| Pewarta | : Lely Yuana |
| Editor | : Wahyu Nurdiyanto |