Gaya Hidup
TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Hari Raya Idul Fitri merupakan momen yang sangat istimewa bagi umat Muslim di seluruh dunia. Selain sebagai ajang untuk bermaaf-maafan dan bersilaturahmi dengan keluarga, Hari Raya Idul Fitri juga menjadi momen yang tepat untuk menunjukkan gaya fashion yang menarik.
Salah satu pilihan busana yang sangat cocok untuk dipakai pada momen ini adalah busana batik. Khususnya, batik asli Banyuwangi yang kini semakin dikenal di seluruh Indonesia dan dunia.
Batik Banyuwangi memiliki ciri khas yang sangat kental, yaitu warna-warni cerah dan motif yang unik. Kain batik Banyuwangi juga sangat nyaman dipakai, bahkan di musim panas sekalipun.
Tidak heran jika busana batik Banyuwangi semakin populer dan menjadi pilihan banyak orang pada momen Hari Raya Idul Fitri.
Untuk itu yuk kita simak dan sontek tips dari Desainer Batik Kondang asal Kabupaten Banyuwangi, Isyam Syamsi, agar lebaran dapat tampil Trendy dan Stylish yang membuat saudara atau sahabat terpana melihat pesona kalian saat lebaran.
Tips pertama, yaitu gunakan busana batik dengan motif yang simple berbahan katun atau silk lembut, lalu pilihlah warna-warna cerah dengan kecenderungan warna yang lebih muda, misalnya warna palet biru atau biru muda dan warna palet coklat atau coklat muda. Selain itu batik bahan katun dan silk tidak bikin ribet bila digunakan saat bersilahturahmi.
"Kain batik silk ini lebut, tipis dan Glossy, akan memberikan kenyaman dan kesejukan saat dipakai tentu akan membagikan kesan glamor, shining dan modis," ucap Isyam Syamsi, Kamis (19/04/2023).
Tips kedua, selain Batik katun atau silk. Batik model Kaftan dengan warna Nude juga sangat cocok untuk warna Kulit apapun, jadi si pemakai tidak perlu risau bila tidak cocok karena warna kulit dan akan menambah rasa percaya diri.
"Akan lebih memberikan kesan elegan, agarnya mengenakan Kaftan bermotif batik dengan motif flora kemudian dipasangkan kerudung warna polos dengan berbagai model," jelasnya.
Tips ketiga. Hari Lebaran identik dengan suci atau kembali ke Fitri. Nah busana dengan warna putih menjadi pilihan terbaik saat hari raya pertama. Untuk itu pilihlah busana batik berwarna dasar putih yang juga memiliki motif flora dengan aneka warna. Sebagai pilihan opsional kalian bisa menambahkan payet atau bordiran sebagai detail sehingga terkesan berkelas dan mewah.
Untuk kalian yang aktif, ingin busana yang memungkinan untuk bisa bergerak lebih bebas, tips keempatnya yaitu pilih celana berbahan batik dengan model kulot yang nanti akan di padu-padan dengan atasan tunik polos atau senada (Batik Set) ditambah sentuhan detail berupa renda dan pemilihan bahan batik yang lembut.
Tips kelima. Selain Dress atau batik model Kaftan. Memakai Bawahan Rok berbahan Batik juga Nggak kalah cantik kok, Pilih atasan Polos lengan panjang dan warna yang sesuai dengan Rok serta kerudungnya.
"Meskipun terlihat sederhana tampilan tersebut akan memberikan kesan modis nan elegan," tandas, owner Isyam Syamsi Private Collection.
Dan tips terkahir dari Isyam Syamsi yaitu, penggunaan Outer batik juga bisa menjadi pilihan berbusana Trendi pada saat hari raya Idul Fitri. Tampak lebih berwarna dengan melapisi tunik polos dengan Outer Balzer batik, atau bisa juga Outer Batik dengan model Kimono. Dengan memakai Outer menjadi pilihan yang tepat untuk hari yang Istimewa.
Bagaimana, sudahkan membuat pilihan mau mengenakan busana batik seperti apa untuk hari raya kali ini? (*)
| Pewarta | : Anggara Cahya |
| Editor | : Imadudin Muhammad |
Tim Futsal Putra Kabupaten Lamongan Amankan Tiket Porprov Jatim 2025
Jelang Porprov Jatim 2025, Kondisi Gor Ken Arok Kota Malang Memprihatinkan
Demi AI dan Energi Bersih, Google Bangun Tiga Proyek Nuklir 600 MW di AS
Rusdi Kirana Nyatakan Dukungan Penuh Perangi Narkoba
Khofifah Optimis Jatim Jadi Pelopor Transformasi Sanitasi Nasional
Dari Pengusaha Rambah Praktisi Hukum, Peter Sosilo Raih Gelar Doktor
Perempuan di Kota Malang Laporkan Mantan Suami Gegara Tega Kasihkan Anaknya ke Orang Kaya
Tasyakuran 732 Tumpeng Serentak Peringati Hari Jadi Kabupaten Mojokerto
Wapres Gibran Ajak Generasi Muda Berkontribusi dalam Pembangunan Nasional
Pemerintah Beri Tanggapan Keras Terhadap Aksi Premanisme Berbasis Ormas