TIMESINDONESIA, JAKARTA – Suplemen kolagen tak hanya untuk menjaga kekenyalan kulit supaya selalu tampak awet muda. Namun suplemen kolagen juga dapat mengatasi rambut rontok. Suplemen kolagen Glutera telah teruji klinis mampu atasi masalah kulit dan rambut rontok.
Kita semua kehilangan rambut setiap hari — faktanya, sekitar 50 hingga 100 helai rambut setiap hari. Jadi untaian yang menumpuk di sisir Anda atau di tempat lain biasanya tidak perlu khawatir. Namun, peningkatan kerontokan lebih dari 100 helai rambut per hari merupakan fenomena yang ditemui banyak orang karena berbagai alasan. Dan ketika hal itu mulai terjadi pada Anda, itu mungkin merupakan tanda Anda perlu memasukkan suplemen rambut yang sehat seperti kolagen dan biotin dalam rutinitas Anda.
Peningkatan rambut rontok dapat terjadi secara alami, rambut kita melewati siklus, dan terkadang rontok lebih dari biasanya tanpa alasan yang mendasarinya, alasan gaya hidup (seperti proses berlebihan) dari stres (stres memicu kerontokan rambut — ini fakta yang terdokumentasi dengan cukup baik), kekurangan nutrisi, atau bahkan kondisi kesehatan yang mendasarinya.
Tetapi mungkin sulit untuk mengetahui apakah Anda, pada kenyataannya, mengeluarkan lebih dari biasanya. Jadi, inilah satu tes cepat dari Megan Taylor, stylist di Gloria and Company di Fairhaven, Massachusetts.
Lalu, bagaimana kolagen mendukungpertumbuhan rambut?
Suplemen kolagen adalah pilihan paling terkenal untuk kesehatan rambut. Suplemen kolagen terbuat dari peptida kolagen terhidrolisis — yang pada dasarnya hanyalah asam amino rantai pendek.
Asam amino adalah bahan pembangun keratin, protein yang menyusun rambut Anda. Dengan memberi tubuh Anda nutrisi yang cukup, Anda mendorong kesehatan kulit kepala dan idealnya kesehatan rambut secara keseluruhan.
Berikut adalah segudang kebaikan kolagen untuk rambut.
1. Menumbuhkan rambut yang kuat
Protein keratin adalah bahan utama dari rambut. Untuk membantu menumbuhkan rambut yang kuat, maka konsumsilah makanan yang mengandung prolin (makanan yang menstimulasi produksi kolagen). Sebab, prolin merupakan komponen utama untuk membentuk keratin yang nantinya bertugas untuk memproduksi rambut-rambut baru nan sehat.
Menurut dr. Dyan Mega Inderawati dari KlikDokter, makanan yang mengandung prolin adalah putih telur dan keju. Bila Anda sedang dalam program penumbuhan rambut, mengonsumsi dua makanan itu bisa membantu mempercepat tujuan Anda.
2. Membantu melawan kerusakan folikel rambut
Kolagen dapat bertindak sebagai antioksidan yang dapat melawan kerusakan rambut akibat radikal bebas. Radikal bebas ini meliputi stres, polusi udara, merokok, makanan yang tidak sehat, minuman beralkohol, dan pengaruh lingkungan lainnya. Terlalu sering terpapar radikal bebas bisa merusak folikel rambut atau tempat dimana rambut Anda tumbuh. Apalagi semakin bertambahnya usia, semakin berkurang juga pertahanan tubuh dalam menangkal radikal bebas.
Dengan rutin mengonsumsi makanan berkolagen, folikel rambut akan terhindar dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas, seperti peradangan ataupun kerontokan. Bahkan, mengonsumsi makanan berkolagen dari laut (seperti kaldu ikan) dianggap lebih ampuh untuk mengatasi permasalahan rambut ketimbang mengonsumsi teh hijau yang juga kaya akan antioksidan.
3. Mencegah penipisan rambut
Kolagen sangat berkontribusi terhadap elastisitas dan kekuatan dermis Anda. Ketika usia kian bertambah, kian menyusut pula kadar kolagen di dalam tubuh. Menipisnya pasokan kolagen dapat memicu masalah pada dermis kepala, sehingga rambut makin menipis dari hari ke hari. Jika penipisan sudah makin parah, Anda bisa mengonsumsi suplemen kolagen untuk meringankan gejalanya.
Ada sebuah penelitian yang menemukan bahwa wanita berusia 35-55 tahun yang mengonsumsi suplemen kolagen memiliki elastisitas kulit yang jauh lebih baik. Lebih dari itu, tanda-tanda penuaan kulit mereka juga berkurang, termasuk penuaan kulit kepala yang berujung pada penipisan rambut.
4. Memperlambat proses pertumbuhan uban
Selain penipisan rambut, tumbuhnya uban di usia yang belum senja juga bisa disebabkan oleh rendahnya kadar kolagen dalam tubuh Anda. Tanpa adanya kolagen dan antioksidan yang cukup, rambut Anda akan mulai beruban akibat tak ada perlawanan ekstra dari tubuh saat terpapar radikal bebas.
Awet muda bukan cuma dilihat dari kulit wajah saja, tetapi juga warna rambut.
Ketika kulit Anda kinclong akibat riasan, tetapi rambut Anda dipenuhi uban karena kekurangan kolagen, tentu penampilan Anda tetap terlihat tua. Oleh sebab itu, cegah uban prematur dengan mencukupi kebutuhan kolagen.
Mencukupi kebutuhan kolagen demi menyehatkan kulit dan rambut bukan berarti Anda hanya terus-terusan mengonsumsi kaldu tulang. Masih ada suplemen kolagen atau makanan kaya prolina yang lebih praktis untuk disantap. (*)
Editor | : Dhina Chahyanti |
Rupiah Tak Laku: Cermin Retak Ekonomi Kita
Tottenham ke Final Liga Europa, Son Heung-min Termotivasi Harry Kane
Kala Jamu Tradisional Bersinar dalam Festival Suadesa 2025 di Borobudur Magelang
Empat Tersangka Ditetapkan dalam Kasus Dugaan Korupsi Proyek Irigasi Wae Ces di Manggarai
Studi: Penderita Tekanan Darah Tinggi Butuh Lebih Banyak 6 Vitamin Ini
Lamine Yamal Buka Resep Dominasi Barcelona Atas Real Madrid Musim Ini
Tragedi Trisakti: Analisis Relasi Kekuasaan dan Pengetahuan Michel Foucault
Sembilan Korban Ledakan Amunisi di Garut Berhasil Diidentifikasi
Eddy Soeparno Dorong Koperasi Merah Putih sebagai Pilar Ekonomi Rakyat
Warga Kampung Bantar Kota Tasikmalaya Geger, Potongan Kaki Bayi Ditemukan di Selokan