TIMESINDONESIA, TULUNGAGUNG – Petugas Lapas Kelas II B Tulungagung sekali lagi berhasil menggagalkan upaya penyelundupan sabu-sabu ke dalam lapas. Kali ini sabu-sabu ditemukan oleh petugas saat memeriksa barang titipan pengunjung pada Selasa (4/7/2023) siang. Untuk mengelabui petugas, sabu-sabu tersebut disembunyikan di dalam beberapa butir bakso.
Kepala Lapas Tulungagung, R. Budiman P. Kusumah mengatakan, penggagalan upaya penyelundupan sabu tersebut berawal saat petugas penggeledahan memeriksa makanan titipan dari pengunjung yang hendak dikirim untuk salah seorang warga binaan.
"Hari Selasa 4 Juli 2023 kurang lebih pukul 14.30 petugas kami dapat menggagalkan upaya penyelundupan narkoba yang dibawa pengunjung berinisial ND yang akan mengunjungi salah satu warga binaan kami berinisial YA," kata Kalapas Tulungagung R. Budiman P. Kusumah.
Saat itu petugas penggeledahan yang menaruh curiga dengan bentuk bakso yang dibawa perempuan berusia 24 tahun tersebut, memeriksanya dengan teliti. Benar saja ketika dibuka dari dalam bakso menyembul bungkusan plastik kecil warna hitam, dan ketika dibuka berisi barang yang diduga sabu-sabu.
"Ada 10 paket (sabu-sabu) yang ditemukan di dalam bakso dengan berat sekitar 4,3 gram," ujar Kalapas.
Saat dimintai keterangan oleh petugas Lapas, ND mengaku bakso tersebut adalah pesanan teman kakaknya yang saat ini berada di dalam Lapas. ND yang saat itu hendak mengirim makanan untuk kakaknya di dalam Lapas Tulungagung, dititipi sebungkus bakso berisi sekitar 15 pentol bakso tersebut.
Mendapatkan temuan bakso berisi sabu-sabu tersebut, pihak Lapas Tulungagung telah berkoordinasi dengan Satresnarkoba Polres Tulungagung untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.
"Barang bukti diduga sabu-sabu sekitar 4,3 gram sekarang sudah kami serahkan ke Polres dan tersangkanya dalam pendalaman," tutur Budiman Kusumah.
Dengan adanya temuan sabu-sabu melalui penitipan barang yang sudah kesekian kali ini, Kalapas Tulungagung menginstruksikan agar pengawasan penitipan barang ke dalam Lapas terus diperketat dan selektif. Hal tersebut guna meminimalisir dan menghentikan upaya-upaya penyelundupan narkoba ke dalam Lapas.
"Ini merupakan upaya kami dalam pemberantasan narkoba di Lapas Tulungagung, mohon dukungan dan partisipasi teman-teman untuk bersama-sama kita berantas narkoba " pungkas Budiman Kusumah.
Penggagalan upaya penyelundupan sabu ke dalam Lapas Tulungagung kali ini merupakan kali keempat di tahun 2023 ini. Sebelumnya pada 27 April 2023 lalu, petugas Lapas berhasil menggagalkan penyelundupan sabu-sabu yang disembunyikan di dalam pasta gigi. Kemudian pada 25 Mei 2023, Lapas Tulungagung kembali menggagalkan penyelundupan sabu-sabu dengan modus disembunyikan di dalam sikat pencuci. Lalu pada 22 Juni 2023, penyelundupan sabu dengan modus disembunyikan dalam batang rokok juga berhasil digagalkan.(*)
Pewarta | : Beny Setiawan (MG-454) |
Editor | : Imadudin Muhammad |
Polres Magetan Ungkap 3 Kasus Premanisme, Warga Diminta Tidak Takut Melapor
DPMPTSP Bontang Dukung UMKM Melalui Diseminasi dan Pendampingan Penerbitan NIB
Persewangi Banyuwangi Optimistis Amankan Tiket 8 Besar Liga 4 Nasional
Polres Pemalang Amankan Remaja Bawa Senjata Tajam
Pria di Banyuwangi Bacok Tetangga, Dipicu Serempetan Motor
DPMPTSP Kota Bontang Hadir di Munas VII APEKSI 2025, Dorong Promosi Daerah dan Perkuat Jejaring Investasi
Manajer Tersangkut Masalah Hukum, Arema FC Pastikan Tim Tetap Fokus Hadapi Liga 1
Hujan Deras Picu Banjir di Dua Kelurahan di Bondowoso
Desi Prakasiwi Komitmen Genjot Prestasi Sepak Bola Putri Banyuwangi
DPMPTSP Bontang Tekankan Pentingnya Dokumen Pengelolaan Lingkungan Hidup untuk Legalitas dan Kelestarian