Olahraga
TIMESINDONESIA, BATU – Persatuan Binaraga dan Fitness Indonesia (PBFI) Jawa Timur mendorong Pengcab di kota dan kabupaten untuk menyaring bibit atlet yang akan diterjunkan dalam Pekan Olahraga Provinsi Jawa Timur tahun 2023 (Porprov Jatim 2023) mendatang.
PBFI Jatim mengklaim setiap kota dan kabupaten terdapat banyak bibit atlet yang bisa dibina untuk mengikuti Porprov Jatim.
Tinggal bagaimana Pengcab jeli menyaring bibit atlet yang ada di setiap daerah. Karena olahraga ini bukan hanya sebatas olahraga prestasi, namun sudah menjadi gaya hidup.
"Selama di sebuah kota ada gym, pasti ada atletnya. Olahraga ini bukan olahraga yang dididik khusus menjadi atlet, tapi olahraga yang sudah menjadi bagian gaya hidup," ujar Ketua Umum PBFI Jawa Timur, Raja Siahaan.
Ia mengatakan sebenarnya dari gym ini, sudah ada atlet-atlet. "Tinggal kita menyaring gym dan mendorong mereka mendapatkan prestasi, sangat banyak sekali atlet, hampir di setiap kota kabupaten ada," ujarnya.
Karena itu, ia menegaskan bahwa jumlah peserta Porprov Jatim tahun 2023 dalam cabang olahraga ini akan terus bertambah.
Keoptimisan terlihat dari suksesnya pelaksanaan Porprov Jatim 2022 lalu. Meskipun baru berdiri beberapa tahun lalu, jumlah peserta cukup banyak.
Hal senada juga dikemukakan oleh Ketua Umum Pengurus Pusat PBFI, Irwan Alwi. Ia optimistis, PBFI Jatim tidak akan kekurangan atlet saat Porprov Jatim 2023 nanti.
"Hampir seluruh olahraga di Jatim pembinaannya bagus, sehingga banyak daerah sering berkunjung ke Jatim untuk belajar bagaimana pembinaan olahraga berkesinambungan," ujarnya.
Ia mengatakan Porprov Situbondo beberapa waktu lalu menunjukkan bahwa PBFI tidak akan kekurangan atlet.
"Porprov di Situbondo tahun sudah memenuhi kuota peserta, kita berharap ke depan ada 30 kota dan kabupaten yang akan berlaga," ujarnya.
Sekedar diketahui, PBFI merupakan cabang olahraga yang baru dua tahun lalu berpisah dengan PABBSI (Persatuan Angkat Besi, Angkat Berat dan Binaraga Seluruh Indonesia). Karena itu Irwan meminta semua pengurus untuk segera melakukan akselerasi.
| Pewarta | : Muhammad Dhani Rahman |
| Editor | : Faizal R Arief |