Peristiwa Nasional
TIMESINDONESIA, JAKARTA – Istanbul Youth Summit kembali digelar tahun ini pada tanggal 6 hingga 9 Januari di Istanbul kemarin. Para peserta yang terpilih untuk mengikuti konferensi pemuda bergengsi ini terpantau mulai berdatangan di dua bandara utama yakni Istanbul Grand Airport dan Sabiha Gökçen Airport.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, delegasi IYS 2023 datang dari berbagai negara dan benua. IYS edisi kali ini tercatat akan dihadiri oleh peserta yang berasal dari sekitar 13 negara yang berbeda. Negara-negara ini tersebar di benua Asia, Afrika, Amerika, dan Eropa.
Rombongan peserta Istanbul youth Summit 2023 yang berasal dari Pondok Pesantren Ar-Rohmah Malang tiba di Istanbul Grand Airport pada Senin pagi (6/2/2023) sekitar pukul 06.00 waktu setempat. Rombongan ini berjumlah 32 orang. Terdiri dari dari 29 santri dan 3 pembimbing.
Mereka berangkat dari Jakarta dengan menggunakan pesawat Turkish Airlines. Setibanya di Istanbul Grand Airport, rombongan dari Pondok Pesantren Ar-Rohmah tersebut langsung dijemput oleh panitia IYS 2023.
Mereka diantar menggunakan Minibus ke Hotel Lionel di Distrik Bayrampaşa, Istanbul bagian Eropa. Hotel ini menjadi tempat para delegasi akan menginap selama rangkaian kegiatan IYS 2023 berlangsung.
Beberapa jam berselang, tepatnya sekitar pukul 08.00 tiba di Istanbul Grand Airport tiga orang peserta Istanbul Youth Summit 2023. Mereka adalah Rifqi Nisa asal Solo, Helmi Sumyati asal Garut, dan Tika Alfani Trikusuma asal Yogyakarta.
Setelah menempuh perjalanan panjang sekitar 17 jam dengan transit di Dubai, Uni Emirat Arab, mereka akhirnya tiba di Istanbul dengan menggunakan pesawat Emirate Airlines. “Ini jadi pengalaman luar biasa bagi saya. Sebab ini kali pertama saya pergi keluar negeri," ungkap Helmi.
Mahasiswi UIN Jakarta ini mengaku siap untuk mengikuti rangkaian kegiatan IYS 2023. Hal yang sama juga diamini oleh dua rekannya Nisa dan Tika yang merupakan mahasiswi di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Rasa lelah mereka tertutup dengan antusiasme yang besar untuk mengikuti rangkaian IYS 2023. “Turki adalah salah satu negara yang ingin saya kunjungi, karena itu saya sangat senang bisa terpilih sebagai peserta IYS 2023,” ujar Nisa.
Tak hanya peserta asal Indonesia yang hadir Senin pagi tadi, Nooshin Pourkamali, seorang delegasi asal Iran juga terpantau telah tiba di gedung kedatangan Istanbul Grand Airport sekitar pukul 09.10 waktu setempat. Nooshin tiba dari Teheran dengan menggunakan pesawat Turkish Airlines.
“Saya sangat senang bisa hadir di IYS 2023 dan berterima kasih kepada panitia IYS 2023 atas sambutan hangatnya” ungkap Nooshin.
Sekitar pukul 12.00 siang waktu Turki, rombongan peserta IYS 2023 asal Uzbekistan mendarat di bandara yang sama. Rombongan ini terdiri dari 6 orang. Mereka menempuh penerbangan sekitar 4 jam setengah dari Taskent, Ibukota Uzbekistan dengan menggunakan maskapai Uzbekistan Airways.
Ketua rombongan peserta asal Uzbekistan, Abdulkhosim Bakirov mengutarakan rasa bangganya bisa terpilih sebagai salah satu peserta IYS 2023 “Saya dan teman-teman sangat senang dan bangga dapat mengikuti konferensi ini.” ungkap tamatan Universitas Teknik Taskent tersebut.
Salah satu anggota rombongan asal Uzbekistan, Dostonbek, mengungkapkan rasa gembiranya bisa datang lagi ke Turki. “Ini kali kedua saya ke Turki. Saya sangat bersemangat karena kali ini saya datang sebagai peserta IYS 2023” ungkapnya.
Hampir di waktu bersamaan, tiba pula di Istanbul Grand Airport. Zoha Javed, seorang peserta IYS 2023 asal Pakistan. Ia menempuh penerbangan sekitar 5 jam dari kota asalnya, Islamabad.
“Penerbangannya menyenangkan, hanya saja ada sedikit turbulensi akibat cuaca buruk” ujar Zoha sambil tertawa kecil saat ditanya bagaimana penerbangannya dari Pakistan.
Masih ada beberapa peserta asal berbagai negara lagi yang akan tiba di Istanbul Grand Airport Senin sore ini. Mereka antara lain berasal dari Peru, Inggris, Mesir, Irak, Qatar, dan Kazakhstan. Mereka dijadwalkan akan tiba di Istanbul Senin petang ini dan bakal langsung mengikuti rangkaian kegiatan IYS 2023.
Para delegasi ini disambut oleh beberapa panitia Istanbul Youth Summit 2023 dari Divisi LO. Salah satu panitia IYS 2023 mengungkap tidak ada kendala dalam penyambutan. Hanya saja beberapa penerbangan ditunda, sehingga menyebabkan keterlambatan kedatangan peserta dari jadwal telah yang diperkirakan sebelumnya.(*)
| Pewarta | : Khodijah Siti |
| Editor | : Khodijah Siti |
Keren! Minyak Sawit Merah UMM Tangkal Mikroplastik
Aristoteles Mengkritik UKT Mahal
Nasi Pecel Tumpang Mak Rah, Kenikmatan Legendaris Khas Desa dari Wonotengah Kediri
Waisak Pendorong Ekonomi Nasional
Carlo Ancelotti Jadi Pelatih Timnas Brasil Usai Tinggalkan Real Madrid
Anggun C Sasmi Debut Akting Lewat Para Perasuk, Film Horor Garapan Wregas Bhanuteja
Menyibak Pesona Puncak Bukit Pundak, Cocok Buat Pendaki Pemula
Pukul AS Roma, Atalanta Amankan Tiket Liga Champions
Series Kartun Anak Terpopuler di Indonesia, Ada Doraemon dan Upin Ipin
Bintangi Resident Playbook, Nama Jung Joon Won, Langsung Melejit