Peristiwa Nasional
TIMESINDONESIA, JAKARTA – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kementerian PUPR RI) bergerak cepat mengerahkan alat-alat berat untuk membantu penanganan darurat bencana tanah longsor yang terjadi di di Kecamatan Serasan, Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau pada Senin (6/3/2023) siang lalu.
Staf Ahli Menteri PUPR RI Bidang Teknologi sekaligus Juru Bicara Kementerian PUPR RI Endra S. Atmawidjaja mengatakan, alat berat yang dikerahkan difokuskan untuk mencari jenazah, membersihkan longsoran
yang tertimbun, serta membuka jalan akses untuk mengalirkan bantuan dan logistik.
"Kementerian PUPR RI hingga saat ini total telah mengerahkan 8 unit excavator, 1 unit grader dan 5 dump truck. Dimana 4 unit excavator dari Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera IV Batam dan sisanya dikerahkan dari Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Kepulauan Riau," kata Endra.
Kementerian PUPR RI bekerjasama dengan beberapa pihak
Endra mengatakan, Tim Satgas Tanggap Darurat Kementerian PUPR RI juga melakukan koordinasi dengan BNPB, BPBD, Basarnas, dan pemerintah daerah setempat. Selain itu melakukan pengecekan langsung ke lokasi bencana tanah longsor.
"Kami juga melakukan survei ke lokasi sumber air baku di Pulau Serasan dan ke lokasi Embung dibangun oleh BWS," kata Jubir Endra.
Untuk kebutuhan penanganan perumahan, Endra mengatakan, Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (BP2P) Sumatera III berkoordinasi dengan Kadis Perumahan dan Kawasan Permukiman Kabupaten Natuna dan PT Adhi Karya selaku pelaksana PLBN Pulau Serasan telah mengidentifikasi kebutuhan penanganan perumahan.
"Berdasarkan laporan Bupati Kepulauan Natuna, perkiraan jumlah pengungsi 1.586 orang, sedangkan rumah terdampak tanah longsor 30an unit. Akan dilakukan relokasi dengan menyiapkan 100 unit rumah khusus dengan Panel RISHA. Menurut Pak Dirjen Perumahan PUPR, stok RISHA Pulau Sumatera terdekat sebanyak 200 unit di Palembang. Stock lainnya berada di Padang dan Medan," kata Juru Bicara Kementerian PUPR RI Endra S. Atmawidjaja. (*)
| Editor | : Faizal R Arief |